Obat meriang di warung banyak dipilih sebagai cara mudah dan murah, untuk mengatasi tidak enak badan. Namun, agar efeknya optimal periksalah kandungan dan dosis yang tertera di kemasan sebelum membeli obat meriang secara bebas.

Meriang adalah istilah untuk menggambarkan demam ringan yang disertai menggigil, sakit kepala, atau nyeri otot. Perubahan suhu lingkungan, kelelahan, atau menstruasi kerap menjadi penyebab meriang. Di samping itu, meriang juga bisa menandakan bahwa tubuh sedang melawan penyakit, seperti batuk pilek.

Pilihan Obat Meriang di Warung yang Ampuh - Alodokter

Tanpa pengobatan, meriang bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari, asalkan Anda beristirahat dan minum banyak air putih. Namun, jika ingin mengurangi rasa tidak nyaman yang muncul, Anda bisa mengonsumsi beberapa jenis obat meriang di warung.

Beragam Obat Meriang di Warung

Obat meriang di warung memang bisa didapatkan secara bebas dan dikonsumsi tanpa resep dari dokter. Namun, tetap perhatikan aturan pakai dan dosis obat yang tertera pada kemasan.

Untuk mengatasi meriang dengan cepat tetapi tetap aman, berikut adalah pilihan obat meriang di warung:

Paracetamol

Paracetamol sudah dikenal sebagai obat untuk meredakan nyeri dan menurunkan suhu tubuh. Obat yang satu ini bekerja dengan cara menghambat produksi prostaglandin, yaitu senyawa yang memicu nyeri pada tubuh.

Meski bisa dibeli tanpa resep dokter dan tergolong aman bagi ibu hamil maupun ibu menyusui, pastikan untuk selalu memerhatikan petunjuk penggunaan obat. Dosis paracetamol untuk orang dewasa adalah 500–1.000 mg, maksimal 4 kali sehari.

Efek samping akibat konsumsi paracetamol termasuk jarang. Namun, pada kasus tertentu, obat meriang di warung ini bisa menimbulkan reaksi alergi, seperti ruam, bengkak pada lidah atau wajah, dan sesak napas. Jika mengalami hal tersebut, segera hentikan konsumsi obat dan periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.

Ibuprofen

Banyak obat meriang di warung yang mengandung ibuprofen. Sama seperti paracetamol, ibuprofen juga berfungsi menghambat pembentukan prostaglandin, sehingga ampuh untuk meredakan nyeri dan menurunkan suhu tubuh. Ibuprofen termasuk dalam golongan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).

Untuk meredakan meriang, Anda bisa mengonsumsi ibuprofen dengan dosis 200–400 mg, setiap 4–6 jam sekali. Dosis maksimum ibuprofen adalah 1.200 mg/hari.

Konsumsi ibuprofen dapat menimbulkan beragam efek samping, seperti sembelit, diare, kembung, pusing, atau telinga berdenging. Jadi, pastikan Anda minum sesuai dengan dosis dan cara pakai yang tertera pada kemasan.

Asam mefenamat

Asam mefenamat juga termasuk dalam golongan OAINS yang bisa dibeli di warung. Cara kerjanya pun serupa, menghambat produksi prostaglandin yang memicu nyeri pada tubuh. Asam mefenamat biasanya dikonsumsi untuk meredakan nyeri atau meriang yang muncul saat menstruasi.

Sebelum mengonsumsi asam mefenamat untuk mengatasi meriang, pastikan Anda membaca petunjuk dan dosis yang tertera di kemasan dengan benar. Dosis asam mefenamat untuk orang dewasa adalah 500 mg dan bisa dikonsumsi hingga 3 kali sehari bila perlu. Namun, jangan konsumsi obat ini lebih dari 7 hari.

Sebagai obat meriang di warung, asam mefenamat dapat menimbulkan beberapa efek samping, mulai dari diare, sembelit, sakit kepala, hingga penglihatan kabur.

Selain mengonsumsi obat meriang di warung, dianjurkan pula untuk menerapkan beberapa cara alami agar kondisi Anda cepat membaik. Berikut ini adalah beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk mengatasi meriang:

  • Minum lebih banyak air putih untuk memastikan tubuh tetep terhidrasi.
  • Tidur cukup.
  • Kenakan pakaian yang longgar dan menyerap keringat, hindari penggunaan baju tebal.
  • Jaga suhu dalam ruangan tetap sejuk.
  • Konsumsi makanan hangat yang mudah dicerna oleh tubuh, seperti sup ayam.
  • Hindari mengonsumsi makanan yang pedas dan panas.
  • Tidak merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol, karena dapat memicu dehidrasi yang justru memperburuk meriang.

Apabila setelah 2 hari mengonsumsi obat meriang di warung kondisi Anda tak kunjung membaik, bahkan suhu tubuh semakin tinggi hingga mencapai 40oC, segera konsultasikan ke dokter. Pemeriksaan akan membantu Anda mendapat penanganan yang sesuai dengan penyebabnya.