Plegmatis adalah kepribadian yang introvert, kalem, santai, mudah bergaul, dan menyenangkan. Orang dengan kepribadian plegmatis tidak ingin terlibat dalam konflik dan bisa menjadi pendengar yang baik bagi orang lain. Di sisi lain, orang dengan tipe kepribadian ini juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipahami.
Plegmatis merupakan salah satu dari 4 jenis kepribadian atau temperamen yang diperkenalkan oleh Hippocrates dari Yunani kuno, termasuk kolerik, sanguinis, dan melankolis. Menurutnya, setiap orang dilahirkan dengan watak berbeda-beda yang dipengaruhi oleh faktor biologis.
Masing-masing temperamen memiliki kelebihan dan kekurangannya, lho, termasuk orang dengan kepribadian plegmatis. Orang dengan kepribadian plegmatis peka dengan keadaan di sekitarnya, tetapi ia sulit menerima perubahan dan terlalu tertutup.
Mengenal Kelebihan Plegmatis
Untuk mengenal lebih jauh seputar kepribadian plegmatis, inilah beberapa kelebihannya:
1. Santai, kalem, dan cenderung pemalu
Karakter utama plegmatis adalah santai, kalem, dan pemalu. Orang dengan kepribadian ini tidak tergesa-gesa dalam bertindak atau mengambil keputusan. Ia melakukan segala hal di hidupnya dengan perlahan, yang penting hasilnya baik. Ia juga cenderung tidak suka memaksakan kehendak pribadi.
2. Mudah bergaul dan humoris
Meski kalem dan pemalu, orang yang memiliki kepribadian plegmatis sebenarnya mudah bergaul, suka menyenangkan orang lain, dan humoris. Ia tahu cara membuat orang terhibur sehingga disenangi oleh banyak orang. Namun, ia biasanya butuh waktu untuk bisa bergaul dengan orang yang baru dikenal.
Dalam hal pertemanan, orang dengan pribadi plegmatis tergolong sabar dan toleran terhadap kekurangan orang lain. Ia juga tidak mudah tersinggung dan jarang menunjukkan emosinya. Inilah sebabnya, orang dengan kepribadian ini dikenal baik oleh orang-orang di sekitarnya.
3. Menyukai perdamaian
Kelebihan kepribadian plegmatis juga termasuk menyukai perdamaian dan cenderung menghindari konflik dengan orang lain. Ia suka menjalani hubungan yang harmonis, baik dalam hal pertemanan, keluarga, maupun asmara.
Karena kelebihannya ini, orang dengan kepribadian plegmatis biasanya menjadi penengah di antara orang yang sedang terlibat konflik dan berusaha menciptakan keharmonisan.
4. Peka terhadap orang di sekitar, tidak egois, dan suka menolong
Kelebihan plegmatis yang mungkin tidak dimiliki oleh kepribadian lainnya adalah tidak mengutamakan diri sendiri dan peka dengan orang di sekitarnya. Ia suka menunjukkan sikap peduli, menolong, dan empati terhadap orang lain. Ia juga dikenal ramah, setia, dan bisa diandalkan.
5. Pendengar yang baik
Orang yang memiliki kepribadian plegmatis umumnya bisa menjadi pendengar yang baik. Ia tahu bagaimana merespons orang lain yang sedang bercerita. Cara ia berkomunikasi dengan orang lain terasa hangat dan tulus. Ia pun termasuk orang setia yang bisa menemani temannya di segala situasi, baik suka maupun duka.
6. Tidak terlalu ambisius
Berbeda dari kepribadian koleris, orang dengan pribadi plegmatis tidak terlalu ambisus dan jarang memaksakan kehendaknya. Ia menerima segala hal yang terjadi dalam hidupnya dan menikmati apa yang telah diperolehnya. Bahkan, ia justru fokus membantu orang lain untuk memperoleh ambisi daripada ambisi pribadinya.
Sebenarnya, terlalu ambisius akan suatu hal, termasuk karir, tidak selalu baik. Sikap ini bisa membuat seseorang menjadi egois dan kurang menghargai orang lain, bahkan diri sendiri. Ditambah, sikap ambisius juga rentan membuat seseorang mengalami burnout, stres, dan depresi.
Memahami Berbagai Kekurangan Plegmatis
Di balik segala kelebihan, ada juga beberapa kekurangan kepribadian plegmatis. Berikut ini adalah di antaranya:
Diam atau pasif saat marah
Kekurangan orang dengan kepribadian plegmatis adalah biasanya diam saat marah. Sikap silent treatment ini bisa membuat orang lain frustasi dan justru akan memperburuk hubungan. Tidak hanya itu, dampak silent treatment juga membuatnya sendiri merasa tertekan, cemas, dan sedih.
Meski bisa menjadi penengah di antara orang yang terlibat konflik, orang yang plegmatis justru jarang memperbaiki hubungan bila mengalami masalah dengan orang lain. Ia memilih menjadi orang yang pasif karena mungkin tidak tahu bagaimana seharusnya bertindak untuk menyelesaikan masalah.
Sulit menerima perubahan dalam hidup
Kekurangan lain dari kepribadian plegmatis adalah tidak mudah menerima perubahan yang mendadak di dalam hidupnya. Alasannya, orang dengan pribadi ini sangat menikmati rutinitas yang sama sehari-hari. Bila ada sedikit perubahan, ia akan membutuhkan waktu yang lama untuk menyesuaikan diri.
Terlalu tertutup
Orang dengan kepribadian plegmatis juga cenderung tertutup dan pendiam. Beberapa orang bahkan tidak terbiasa menunjukkan keterampilan atau bakatnya di depan orang lain. Oleh karena itu, pengembangan diri untuk mendapatkan karir yang lebih baik mungkin bisa terhambat karena sifat ini.
Itulah berbagai kelebihan dan kekurangan kepribadian plegmatis. Kesimpulannya, orang yang memiliki kepribadian plegmatis cenderung cocok pada pekerjaan yang tidak memerlukan keputusan cepat, seperti perawat, guru, psikolog, atau apoteker.
Bila Anda masih bingung atau belum yakin dengan tipe kepribadian Anda, apakah plegmatis, kolerik, sanguinis, atau melankolis, serta mengalami kesulitan mengenali tentang kepribadian diri sendiri untuk pengembangan karir di masa depan, ada baiknya berkonsultasi ke psikolog.