Pengobatan menggunakan ekstrak cacing untuk tipes cukup populer di tengah masyarakat. Tidak sedikit orang yang menganggapnya manjur. Lalu, bagaimana penggunaan cacing untuk tipes dilihat dari kacamata medis? Simak pembahasan berikut ini.
Tipes atau demam tifoid adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhii. Penyakit ini lebih banyak ditemukan pada anak-anak, terutama yang tinggal di negara berkembang seperti Indonesia.
Pro Kontra di Balik Ekstrak Cacing untuk Tipes
Obat ekstrak cacing untuk tipes biasanya dikemas dalam bentuk kapsul. Meski konon sudah hadir sejak lama, penggunaan obat ini masih menimbulkan pro dan kontra di dunia medis.
Ekstrak cacing tanah memang diketahui memiliki aktivitas antioksidan yang baik berkat kandungan senyawa phenol yang ada di dalamnya. Hal ini membuat ekstrak cacing bisa dijadikan sumber antioksidan alami untuk menangani penyakit dengan inflamasi (peradangan), termasuk tipes.
Namun, hasil percobaan aktivitas antibakteri ekstrak cacing tanah terhadap bakteri penyebab demam tifoid masih tidak konsisten. Selain itu, penelitian yang ada pun masih terbatas dilakukan di laboratorium atau hewan. Belum ada bukti konkret bahwa obat ini bisa digunakan untuk penyakit tipes pada manusia.
Maka dari itu, dapat dipahami bahwa penggunaan ekstrak cacing untuk tipes masih membutuhkan penelitian lebih lanjut dan mendalam, baik dari segi efektivitas dalam membunuh bakteri maupun efek samping yang ditimbulkan.
Pengobatan Tipes yang Dianjurkan
Karena disebabkan oleh bakteri, cara paling efektif untuk mengobati tipes adalah dengan antibiotik. Pemberian antibiotik ini akan disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakit tipes yang dialami pasien.
Beberapa jenis antibiotik yang biasanya digunakan sebagai obat tipes adalah:
- Doxycycline
- Azithromycin
- Ciprofloxacin
- Ceftriaxone
Perlu diingat bahwa konsumsi antibiotik sebagai obat sakit tipes harus mengikuti anjuran dokter. Hal ini karena konsumsi antibiotik yang tidak tepat, baik dari segi jenis maupun dosis, dapat mengakibatkan bakteri malah menjadi kebal terhadap antibiotik serta risiko terjadinya gejala tipes kambuh.
Selama pengobatan tipes, Anda diharuskan untuk memperbanyak istirahat, minum air putih yang cukup, serta makan dengan teratur. Selain itu, Anda juga harus rajin mencuci tangan dengan sabun guna mengurangi risiko penyebaran infeksi.
Penyakit tipes umumnya bisa cepat sembuh selama Anda mengikuti pengobatan yang dianjurkan oleh dokter. Namun, penyakit tipes juga bisa menyebabkan komplikasi yang fatal jika tidak diobati dengan tepat. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter jika Anda ingin mencoba mengonsumsi ekstrak cacing untuk tipes.