Renang gaya bebas banyak mengandalkan gerakan lengan. Oleh karena itu, teknik berenang ini memiliki peran besar dalam mengencangkan tubuh bagian atas, termasuk otot punggung. Selain itu, renang gaya bebas juga dapat membantu menurunkan berat badan, menjaga postur tubuh, serta mengurangi stres.
Tidak sedikit orang yang menjadikan olahraga berenang sebagai hobi. Berbagai teknik renang, termasuk renang gaya bebas yang disebut juga freestyle stroke atau front crawl, sering kali menjadi pilihan terbaik untuk mendapatkan berbagai manfaat kesehatan.
Salah satu kelebihan yang membuat renang banyak digemari adalah karena jenis olahraga ini dapat dilakukan oleh semua kelompok usia. Mulai dari anak-anak hingga lansia dapat memilih renang sebagai olahraga untuk menjaga kebugaran.
Teknik Renang Gaya Bebas
Renang gaya bebas termasuk teknik renang cepat yang menitikberatkan pada kekuatan ayunan lengan dan gerakan kaki. Sebelum melakukan teknik renang ini, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam setiap gerakan renang gaya bebas, antara lain:
1. Posisi tubuh dan kepala
Saat melakukan renang gaya bebas, usahakan tubuh dan kepala tetap santai serta sejajar dengan permukaan air. Pastikan juga perut tetap rata untuk menopang bagian punggung. Sementara itu, mata menghadap ke bawah dan kepala hanya ikut berputar ketika hendak mengambil napas.
Selama melakukan renang gaya bebas, posisi pinggul tidak boleh berputar sebanyak gerakan tangan. Anda hanya perlu memiringkan pinggul seiring dengan gerakan tendangan kaki di bawah air.
2. Teknik gerakan lengan
Lengan memiliki peran penting dalam renang gaya bebas. Saat melakukan renang gaya bebas, Anda harus memerhatikan ayunan lengan.
Pertama-tama, luruskan kedua tangan dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Lalu, sebelum mengayunkan lengan kanan, putar telapak tangan menghadap keluar, sehingga ibu jari yang lebih dulu masuk ke dalam air.
Seiring dengan ayunan tangan ke dalam air, miringkan pinggang agar tangan dapat leluasa berayun ke arah paha. Seletah itu, tekuk sedikit siku untuk membawa tangan kembali ke posisi semula. Lakukan gerakan serupa ketika hendak mengayunkan lengan kiri.
3. Teknik gerakan kaki
Ketika melakukan renang gaya bebas, Anda hanya perlu menggerakkan kaki dengan rileks, tetapi usahakan gerakannya tetap stabil. Pusatkan kekuatan pada tendangan kaki dari panggul, bukan lutut. Cobalah untuk menjaga kaki tetap lurus karena makin tegak kaki Anda, makin efisien gerakan dan kuatnya tendangan.
4. Teknik pernapasan
Terlambat mengambil napas menjadi kesalahan yang paling sering terjadi saat melakukan renang gaya bebas. Tidak sedikit perenang yang justru mengambil napas saat lengan dan bahu sudah berputar.
Idealnya, Anda harus memutar kepala untuk bernapas saat lengan sudah memasuki air. Lalu, kembalikan posisi kepala sejajar dengan tubuh seiring dengan putaran bahu dan sebelum lengan kembali memasuki air.
Selain itu, Anda juga perlu memerhatikan posisi kepala saat mengambil napas. Jangan terlalu tinggi mengangkat kepala karena akan membuat bagian kaki makin tenggelam. Umumnya, Anda harus mengambil napas setelah 3 kali ayunan lengan.
Beragam Manfaat Renang Gaya Bebas
Berenang sering disebut sebagai olahraga yang sempurna karena memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Berikut ini adalah beragam manfaat yang bisa Anda dapatkan ketika melakukan renang gaya bebas:
Menurunkan berat badan
Sebagai salah satu teknik renang yang mengandalkan ayunan lengan yang cepat, melakukan 30 menit renang gaya bebas dapat membakar sekitar 300 kalori.
Ketika berenang, Anda akan melibatkan seluruh bagian tubuh untuk bergerak melawan air. Aktivitas ini dapat meningkatkan detak jantung, sehingga bisa membakar lebih banyak kalori dan menurunkan berat badan.
Memperkuat otot
Berenang merupakan latihan ketahanan tubuh yang mampu memperkuat hampir semua otot di tubuh Anda. Perpaduan gerakan yang Anda lakukan saat renang gaya bebas dapat mengencangkan otot punggung, perut, bokong, hingga bahu.
Mengurangi stres
Sama dengan beberapa jenis olahraga lainnya, renang gaya bebas juga dapat membuat tubuh melepaskan hormon endorfin. Hormon ini mampu meningkatkan mood, mengurangi stres, dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Selain berbagai manfaat di atas, renang gaya bebas juga dapat memperbaiki postur tubuh, menjaga keseimbangan tubuh, meningkatkan aliran darah serta oksigen ke otak, dan meningkatkan daya ingat. Olahraga inipun menjadi pilihan terapi untuk beberapa kondisi cedera dan nyeri sendi atau otot.
Renang gaya bebas umumnya aman dilakukan. Namun, apabila Anda berusia lebih dari 55 tahun atau memiliki kondisi kesehatan tertentu, sebaiknya konsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk memastikan keamanan renang gaya bebas bagi Anda. Dengan begitu, dokter dapat memberi saran yang sesuai, termasuk alternatif gaya renang maupun olahraga yang lain.