Manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil tak bisa disepelekan. Minyak sehat ini mengandung banyak nutrisi yang menyehatkan untuk ibu hamil serta mendukung tumbuh kembang janin, lho.
Minyak zaitun (olive oil) adalah minyak alami yang diekstrak dari buah zaitun. Di dalam 1 sendok minyak zaitun terkandung sekitar 120 kalori dan beragam nutrisi, seperti lemak, vitamin E, vitamin K, kalsium, dan kolin. Minyak zaitun juga memiliki sifat antioksidan dan antiradang.
Berbagai Manfaat Minyak Zaitun untuk Ibu Hamil
Berkat kandungannya tersebut, minyak zaitun bisa memberikan banyak manfaat untuk ibu hamil dan janin, di antaranya:
1.Menyamarkan stretch mark
Stretch mark adalah kondisi munculnya guratan di kulit. Pada ibu hamil, stretch mark sering kali muncul pada perut, lengan atas, paha, atau bokong. Munculnya stretch mark ini umumnya disebabkan oleh perubahan hormon selama kehamilan dan perenggangan kulit akibat bertambahnya berat badan.
Untuk menyamarkan stretch mark, Bumil bisa mengoleskan minyak zaitun ke kulit. Ini karena kandungan antioksidan dan aneka vitamin serta mineral dalam minyak zaitun dapat membantu memudarkan stretch mark.
2. Merawat dan memperbaiki kulit kering
Sebagian ibu hamil mungkin mengalami keluhan kulit kering. Hal ini bisa terjadi karena perubahan hormon atau iritasi kulit. Untuk mengatasinya, Bumil bisa menggunakan pelembap yang megandung bahan alami, misalnya minyak zaitun dan lidah buaya.
3. Menjaga daya tahan tubuh
Manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil yang berikutnya adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar Bumil tidak mudah sakit. Manfaat ini berasal dari kandungan vitamin E dan antioksidan yang tinggi dalam minyak zaitun.
Dengan imunitas tubuh yang baik, tubuh Bumil akan lebih kuat melawan kuman dan virus penyebab infeksi. Tak hanya itu, imunitas tubuh yang baik juga penting untuk mendukung pembentukan sistem kekebalan tubuh janin.
4. Meringankan kram kaki
Kram kaki merupakan salah satu keluhan yang cukup sering dialami ibu hamil. Ini biasanya disebabkan oleh kenaikan berat badan selama masa kehamilan dan penurunan aliran darah pada kaki.
Untuk meringankan kram kaki yang Bumil rasakan, coba campurkan 2−3 sendok makan minyak zaitun dengan 15 tetes minyak esensial, seperti minyak lavender atau minyak kamomil (chamomile). Setelah itu, gunakan campuran minyak tersebut untuk memijat lembut kaki yang terasa nyeri dan kram.
5. Mendukung tumbuh kembang janin
Minyak zaitun merupakan sumber lemak sehat yang baik untuk untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Selain itu, minyak ini juga mengandung antioksidan, kolin, serta vitamin E yang baik untuk mendukung peningkatan berat badan janin, memperkuat daya tahan tubuh janin, serta perkembangan otaknya.
Beberapa riset menunjukkan bahwa memasukkan minyak zaitun ke dalam makanan dapat mengurangi risiko berat badan lahir rendah dan kelahiran prematur.
6. Menghilangkan kutu rambut
Kutu rambut pada ibu hamil bisa dibasmi dengan minyak zaitun. Caranya adalah dengan mencampur 15–20 tetes minyak esensial dengan 4 sendok makan minyak zaitun.
Oles secara merata ke kulit kepala dan rambut, lalu bungkus kepala menggunakan penutup kepala (shower cap) semalaman dan biarkan sampai pagi hari. Keesokan harinya, cucilah rambut dengan sampo hingga bersih. Bumil bisa melakukan hal ini setiap 3 hari sekali sampai kutu benar-benar hilang.
Itulah berbagai manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil yang perlu Bumil ketahui. Selain dengan minyak zaitun, Bumil juga perlu menjaga kesehatan tubuh dan janin dengan menerapkan pola makan sehat, rutin berolahraga, menghindari stres, beristirahat yang cukup, dan tentunya rutin memeriksakan kandungan ke dokter.
Meski memiliki banyak manfaat, mengonsumsi atau menggunakan minyak zaitun bisa menyebabkan reaksi alergi pada beberapa ibu hamil. Oleh karena itu, Bumil disarankan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu agar bisa mendapatkan manfaat minyak zaitun dengan maksimal.