Manfaat labu kuning ternyata tidak hanya dapat diperoleh dari dagingnya, tetapi juga dari bijinya. Buah yang kerap digunakan sebagai campuran berbagai jenis makanan ini mengandung beragam nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh.
Labu kuning (Cucurbita moschata) merupakan salah satu jenis buah yang kerap dikonsumsi sebagai campuran kolak, kue, sup, dan puding. Selain itu, buah ini juga bisa diolah dengan cara dikukus, ditumis, hingga dipanggang atau dibakar.
Tak hanya dagingnya, biji labu kuning juga dapat diolah menjadi camilan sehat yang bernilai gizi tinggi. Dalam seporsi labu kuning atau setara sekitar 250 gram, terkandung 50 kalori dan beragam nutrisi berikut ini:
- 2 gram protein
- 12–15 gram karbohidrat
- 0,1 gram lemak
- 2,5 gram serat
- 800–900 mikrogram vitamin A
- 20 miligram vitamin C
- 50 miligram kalsium
- 25 miligram magnesium
- 400–500 miligram kalium
- 0,7–1 miligram zinc
- 1,5–2 miligram zat besi
Labu kuning juga mengandung vitamin B, vitamin K, folat, serta beragam antioksidan, seperti antosianin, lutein, kolin, dan karoten. Berkat kandungan nutrisinya yang cukup lengkap, labu baik dikonsumsi oleh siapa pun, baik anak-anak, orang dewasa, dan ibu hamil.
Sederet Manfaat Labu Kuning bagi Kesehatan
Beragam nutrisi yang terkandung di dalam labu kuning, menjadikan buah ini bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah berbagai manfaat labu kuning yang perlu Anda ketahui:
1. Menurunkan berat badan
Labu kuning merupakan sumber serat, protein, dan karbohidrat kompleks yang baik untuk kesehatan. Tak hanya itu, labu kuning juga tergolong rendah kalori dan tidak berlemak. Berkat kandungannya tersebut, labu kuning baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang menjalani diet atau ingin menjaga berat badan agar tetap ideal.
2. Melancarkan pencernaan
Labu kuning memiliki kandungan serat dan air yang tinggi, sehingga bermanfaat untuk melembutkan tinja dan melancarkan pencernaan. Hal ini menjadikan labu kuning baik untuk mencegah dan menangani sembelit. Labu kuning untuk asam lambung juga tergolong aman.
3. Menekan risiko terkena kanker
Labu kuning mengandung vitamin A, vitamin C, dan antioksidan beta karoten yang diketahui dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Kandungan nutrisi tersebut menjadikan labu kuning sebagai salah satu pilihan makanan yang baik untuk mencegah penyakit kanker.
4. Menjaga kesehatan mata
Labu kuning merupakan salah satu sumber vitamin A yang baik. Bahkan, kandungan vitamin A di dalam labu kuning lebih banyak dari wortel. Selain itu, buah labu kuning juga kaya akan antioksidan lutein dan zeaxanthin.
Kandungan nutrisi tersebut menjadikan labu kuning bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah terjadinya penyakit mata, seperti degenerasi makula.
5. Memelihara kesehatan jantung
Kandungan kalium, serat, dan antioksidan pada labu kuning merupakan sumber nutrisi yang baik untuk memelihara kesehatan jantung.
Kalium berperan dalam menjaga tekanan darah tetap stabil, sedangkan serat dan antioksidan dapat mengurangi kolesterol dalam darah dan mencegah penyumbatan pada pembuluh darah jantung.
Beberapa riset pun menyebutkan bahwa tercukupinya asupan serat dan antioksidan, berperan penting dalam menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Akan tetapi, untuk mendapatkan manfaat labu kuning yang satu ini, Anda tetap disarankan untuk menjalani pola makan sehat dengan membatasi asupan lemak dan garam, tidak merokok, serta rutin berolahraga.
6. Menjaga kesehatan dan fungsi otak
Baik daging maupun biji labu kuning mengandung beragam nutrisi yang penting untuk otak, seperti kolin, magnesium, serat, dan antioksidan lutein. Berbagai kandungan nutrisi tersebut diketahui berperan penting dalam memelihara fungsi otak dan mengurangi risiko demensia atau pikun.
Selain itu, lutein yang terkandung pada labu kuning juga bermanfaat untuk meningkatkan daya ingat serta konsentrasi dan kemampuan belajar.
7. Meningkatkan daya tahan tubuh
Vitamin A dan antioksidan yang terkandung pada labu kuning juga bermanfaat untuk menjaga sistem imun, sehingga tubuh lebih kuat melawan kuman dan virus penyebab penyakit. Selain itu, kandungan vitamin C pada buah labu juga dapat mempercepat pemulihan saat Anda terkena flu.
8. Meningkatkan kualitas tidur
Jika Anda memiliki gangguan sulit tidur, cobalah untuk mengonsumsi biji labu kuning sebelum tidur. Biji labu kuning merupakan sumber alami triptofan, yaitu salah satu jenis asam amino, yang dapat membantu meningkatkan kualitas tidur.
Biji labu kuning juga mengandung zinc yang dapat membantu otak menghasilkan hormon serotonin dan melatonin, yaitu hormon yang bertugas dalam mengatur siklus tidur.
9. Menjaga kesehatan kulit
Tak hanya mencegah pertumbuhan sel kanker, kandungan beta karoten pada labu kuning juga dapat membuat kulit Anda terlihat lebih sehat dan awet muda serta melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Selain dengan mengonsumsinya, Anda juga bisa mendapatkan manfaat labu kuning untuk kulit dengan cara mengolahnya menjadi masker wajah alami. Caranya adalah haluskan kulit labu kuning hingga menjadi ¼ bagian cangkir.
Campurkan dengan putih telur serta 1 sendok makan madu dan susu, lalu aduk hingga rata. Selanjutnya, oleskan pada wajah dan diamkan sekitar 10–15 menit, kemudian bersihkan dengan air hangat.
Untuk mendapatkan berbagai manfaat labu kuning di atas, mulai sekarang Anda bisa mencoba menambahkan labu kuning ke dalam menu makan Anda sehari-hari.
Namun, hindari konsumsi labu kuning secara berlebihan. Hal ini dikarenakan buah ini mengandung vitamin A yang tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, vitamin A bisa menimbulkan keracunan vitamin A.
Guna memastikan jumlah asupan labu kuning yang tepat sesuai kondisi kesehatan Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi kepada dokter.