Apakah kamu suka makan ikan patin? Kalau iya, ada kabar gembira untukmu. Banyak manfaat ikan patin bagi kesehatan yang bisa kamu dapatkan, mulai dari menjaga kesehatan otak, menurunkan kolesterol, hingga mendukung kesehatan tulang dan otot.
Ikan patin atau Pangasius adalah salah satu sumber protein hewani bernutrisi tinggi dengan harga yang cukup terjangkau. Ikan ini termasuk ke dalam jenis ikan air tawar.
Karena rasanya gurih dan dagingnya lembut, tak heran ikan patin digemari oleh hampir semua kalangan, mulai dari anak-anak, ibu hamil, bahkan lansia. Di Indonesia sendiri, ikan ini sudah umum dikonsumsi dan diolah menjadi aneka hidangan, mulai dari ikan patin goreng atau bakar, sup ikan, hingga kerupuk ikan.
Kandungan Nutrisi Ikan Patin
Dalam 100 gram ikan patin, terkandung sekitar 120 kalori dan beragam nutrisi berikut ini:
- 15 gram protein
- 5,9–6 gram lemak
- 10 miligram magnesium
- 200 miligram fosfor
- 300 miligram kalium
- 100 miligram natrium
- 10 mikrogram folat
- 8,2 mikrogram selenium
- 9 IU vitamin D
- 0,8 miligram vitamin E
- 0,5 miligram zinc
Selain kandungan gizi yang telah disebutkan di atas, ikan patin juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang cukup melimpah. Ikan ini juga mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin K, kalsium, serta kolin yang juga baik untuk kesehatan tubuh.
6 Manfaat Ikan Patin untuk Kesehatan
Karena kandungan gizinya yang cukup tinggi, ikan patin baik dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari. Tak hanya itu, ikan patin juga menyimpan berbagai manfaat untuk kesehatan, di antaranya:
1. Mencegah penyakit kardiovaskular dan menurunkan kolesterol
Ikan patin mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6 yang sehat dan baik untuk jantung serta pembuluh darah. Ikan patin juga bermanfaat untuk meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) serta mengurangi kolesterol jahat (LDL).
Jika kadarnya terlalu tinggi, kolesterol jahat bisa menumpuk dan memicu terjadinya sumbatan di pembuluh darah. Hal ini bisa menyebabkan terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan penyakit jantung.
Oleh karena itu, untuk memelihara kesehatan jantung dan pembuluh darah, kamu perlu mencukupi asupan nutrisi harian, yang salah satunya bisa didapat dari ikan patin.
Namun, selain dengan mengonsumsi ikan ini, kamu juga perlu menyertainya dengan rutin berolahraga, menjalani pola makan sehat, menjauhi rokok dan minuman beralkohol, serta menjaga berat badan tetap ideal, guna menjaga kesehatan jantung.
2. Menjaga kesehatan otak
Selain baik untuk jantung, lemak omega-3, protein, serta aneka vitamin dan mineral yang terkandung pada ikan patin juga berguna untuk menjaga kesehatan otak, lho.
Beberapa riset menunjukkan bahwa pola makan sehat, termasuk dengan rutin mengonsumsi ikan, dapat menjaga fungsi dan kinerja otak, meningkatkan memori dan konsentrasi pada lansia, serta mengurangi risiko terjadinya penyakit tertentu pada otak, seperti demensia dan penyakit Alzheimer.
3. Mendukung kesehatan otot dan tulang
Protein yang terkandung dalam ikan patin berperan penting dalam proses pembentukan dan perbaikan jaringan tubuh, seperti kulit, otot, dan tulang. Selain itu, protein juga berperan dalam pembentukan energi serta beragam hormon dan enzim di dalam tubuh.
4. Mencegah anemia
Anemia atau kurang darah adalah penyakit yang terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah. Penyakit ini bisa terjadi akibat tubuh kekurangan asupan zat besi, folat, dan vitamin B12.
Untuk mencegah anemia, kamu perlu mencukupi asupan nutrisi tersebut dengan mengonsumsi makanan sehat, seperti daging, telur, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan ikan, termasuk ikan patin.
5. Mengontrol kenaikan berat badan
Bukan hanya mendukung kesehatan otot dan tulang, kandungan protein yang tinggi pada ikan patin juga diketahui baik untuk membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Hal ini bisa membuatmu lebih mudah mengontrol nafsu makan, sehingga berat badan pun lebih mudah dijaga.
Selain itu, ikan patin juga termasuk salah satu jenis makanan yang baik dikonsumsi di kala diet.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh
Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, ikan patin bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga membuatmu tidak mudah terkena penyakit. Bahkan, penelitian menemukan, rutin mengonsumsi ikan patin juga dapat mendukung proses pemulihan tubuh ketika sedang sakit atau cedera.
Ikan patin memang sehat untuk dikonsumsi, tapi untuk mencukupi kebutuhan nutrisi sehari-hari, kamu juga perlu menyertainya dengan mengonsumsi berbagai makanan sehat lainnya, seperti sayur dan buah, daging, telur, kacang-kacangan, serta susu.
Selain itu, penting untuk diingat, ikan patin juga bisa menimbulkan reaksi alergi pada sebagian orang. Oleh karena itu, kamu mungkin perlu menjauhi atau membatasi asupan ikan patin, jika memiliki riwayat alergi terhadap ikan ini.
Bila kamu masih memiliki pertanyaan seputar manfaat ikan patin bagi kesehatan atau ingin mengetahui jenis makanan apa saja yang baik dan cocok untuk kesehatanmu, kamu bisa berkonsultasi langsung ke dokter.