Operasi mata juling adalah prosedur bedah untuk memperbaiki masalah otot mata agar kedua mata dapat bergerak dengan benar dan selaras. Operasi ini umumnya dilakukan dengan mengendurkan, mengencangkan, atau menggeser posisi satu otot mata atau lebih.
Operasi mata juling umumnya direkomendasikan ketika kondisi mata yang juling tidak bisa diperbaiki dengan kacamata atau latihan mata. Operasi ini bisa dilakukan pada satu atau kedua mata agar mata sejajar serta memiliki arah dan fokus pada objek yang sama.
Selain untuk memperbaiki penampilan, operasi mata juling juga diperlukan untuk mengatasi penglihatan kabur atau penglihatan ganda dan mencegah masalah penglihatan jangka panjang.
Peringatan Operasi Mata Juling
Tidak semua penderita mata juling bisa menjalani operasi, terutama jika memiliki kondisi yang berisiko menyebabkan komplikasi atau masalah lain yang lebih buruk. Beberapa kondisi yang tidak diperbolehkan untuk menjalani operasi ini meliputi:
- Infeksi atau luka pada mata
- Gangguan perdarahan
- Inflamasi atau peradangan
- Imunodefisiensi
Selain itu, operasi mata juling juga tidak dapat mengatasi mata juling yang diakibatkan oleh masalah saraf, seperti stroke atau tumor otak.
Persiapan Operasi Mata Juling
Sebelum menjalani operasi, dokter mata akan bertanya mengenai riwayat kesehatan lengkap dan riwayat alergi. Pasien juga diwajibkan untuk memberitahu dokter mengenai obat-obatan, suplemen, atau obat herbal yang sedang dikonsumsi. Setelah itu, dokter akan menjelaskan risiko menjalani operasi ini.
Pemeriksaan mata, seperti tes ketajaman penglihatan, tes gerakan bola mata, dan tes tekanan bola mata, dilakukan untuk memastikan kondisi pasien. Pemeriksaan tambahan, seperti tes darah, foto Rontgen, dan CT scan juga dilakukan untuk membantu menentukan jenis operasi yang tepat.
Beberapa hal lain yang juga harus dipersiapkan sebelum menjalani operasi mata juling meliputi:
- Hindari konsumsi obat-obatan tertentu, seperti aspirin, ibuprofen, warfarin, dan obat pengencer darah selama 10 hari sebelum operasi untuk meminimalkan perdarahan.
- Tidak makan atau minum selama beberapa jam sebelum operasi.
- Gunakan penutup mata atau kacamata selama beberapa minggu sebelum operasi, tergantung prosedur dan otot mata yang akan diperbaiki.
- Beri tahu tim medis jika kondisi tubuh sedang tidak fit sebelum prosedur operasi dilakukan.
Jenis-Jenis Operasi Mata Juling dan Prosedurnya
Setidaknya ada 3 teknik bedah yang dapat digunakan dalam operasi mata juling, yaitu:
- Reseksi, untuk memperkuat otot dengan memotong bagian otot tertentu agar lebih kecil atau pendek dan menjahitnya kembali ke tempatnya
- Resesi, untuk melemahkan otot dengan menyambungkan otot tertentu ke titik yang lebih jauh ke arah belakang mata
- Plication, dilakukan dengan melipat otot dan menjahitnya untuk membuat bentuk dan ukuran otot yang baru
Berikut ini adalah tahapan yang akan dilakukan dokter saat melakukan operasi mata juling:
- Dokter akan memberikan bius total yang dapat mengontrol rasa sakit, membuat otot mati rasa, dan membuat pasien tertidur. Pada orang dewasa, dokter biasanya memberikan obat bius lokal.
- Setelah anestesi bekerja, dokter akan membuat irisan di jaringan bening yang menutupi bagian putih mata (konjungtiva).
- Selanjutnya, dokter akan mulai mencari lokasi otot mata yang perlu diperbaiki. Otot bisa diperkuat atau diperlemah tergantung kebutuhan.
- Dokter akan menggunakan jahitan yang dapat disesuaikan untuk mempertahankan posisi otot mata di tempatnya. Setelah otot diposisikan dengan benar, sayatan yang dibuat di konjungtiva akan diperbaiki dengan jahitan.
- Pembiusan kemudian dihentikan. Jika pembiusan total digunakan, tabung pernapasan akan dilepas dan tim medis akan memastikan pernapasan pasien stabil sebelum membawanya ke ruang pemulihan.
Perawatan setelah operasi mata juling biasanya hanya memakan waktu sekitar 30–60 menit. Jika tidak ada tanda-tanda komplikasi, pasien diperbolehkan pulang.
Setelah operasi, pasien akan merasakan sakit dan gatal pada bagian mata selama beberapa hari. Namun, pasien disarankan untuk tidak menyentuh atau menggosok mata.
Untuk mengatasinya, dokter akan meresepkan salep antibiotik guna mencegah infeksi dan membantu penyembuhan. Selain itu, obat pereda nyeri juga diberikan sesuai kebutuhan. Selama proses penyembuhan dan pemulihan, mata perlu dijaga kebersihannya agar terhindar dari infeksi bakteri.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar operasi mata juling, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dengan dokter secara online melalui Chat Bersama Dokter. Lewat konsultasi ini, dokter akan memberikan informasi lain seputar operasi mata juling secara detail.