Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan demam. Salah satunya adalah dengan jahe. Bagaimana cara menurunkan demam dengan jahe? Simak penjelasannya dalam artikel ini!
Jahe (Zingiber officinale) adalah salah satu jenis rempah yang memiliki rasa dan aroma yang unik. Selain sebagai bahan masakan, jahe juga kerap digunakan untuk pengobatan tradisional di Cina, termasuk sebagai penurun demam alami.
Selain bermanfaat sebagai penurun demam alami, jahe memiliki berbagai nutrisi, seperti, karbohidrat, serat, protein, lemak, gula, vitamin B3 dan B6, serta beberapa mineral yang penting untuk tubuh, termasuk kalium, mangenesium, dan zinc.
Cara Menurunkan Demam dengan Jahe
Dari berbagai kandungan nutrisi yang menguntungkan di dalam jahe, senyawa gingerol diyakini sebagai senyawa terpenting. Senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan dan antiperadangan untuk melawan demam ringan yang disebabkan oleh berbagai penyakit, salah satunya adalah flu.
Selain dapat menurunkan demam, jahe juga dapat memperkuat sistem imun tubuh Anda, sehingga tubuh lebih kuat melawan sumber penyakit dan demam pun cepat reda.
Bagi Anda yang ingin mengonsumsi teh jahe buatan sendiri, berikut adalah beberapa langkah mudah yang bisa Anda ikuti:
- Kupas dan cuci bersih jahe, kemudian potong tipis-tipis atau memarkan
- Tuang 2 gelas air ke dalam wadah, dan masukkan jahe ke dalamnya, rebus sekitar 10–20 menit
- Setelah itu, masukkan perasan air lemon, beberapa lembar daun mint, atau madu maupun susu, sesuai dengan selera Anda
- Teh jahe siap dikonsumsi
Jahe juga diketahui bebas kafein, yang artinya minuman ini bisa Anda konsumsi sebelum tidur.
Selain dapat menurunkan demam, jahe juga kerap digunakan utuk meredakan gejala pada sakit pencernaan, mengurangi mual, membantu menurunkan berat badan, meredakan gejala osteoarthritis, menurunkan gula darah, meredakan nyeri haid, menurunkan kolesterol, serta meningkatkan fungsi otak sehingga dapat melawan penyakit Alzheimer.
Meski memiliki segudang manfaat, bukan berarti Anda dapat mengonsumsi jahe secara berlebih. Konsumsi jahe secara berlebihan dapat menyebabkan sensasi terbakar di kerongkongan (heartburn), perut kembung, mual, nyeri perut dan diare.
Selain menggunakan jahe sebagai penurun demam alami, Anda tetap disarankan untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang, mencukupi kebutuhan carian, dan memastikan istirahat yang cukup untuk menurunkan demam dengan cepat.
Mengonsumsi jahe bukanlah satu-satunya cara untuk menurunkan demam. Bila Anda sudah mencoba mengonsumsi jahe untuk meredakan demam tetapi demam belum juga membaik, sebaiknya konsultasikan lebih lanjut dengan dokter, terutama jika Anda memiliki penyakit tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.