Susu ikan adalah minuman protein dari ikan yang dibuat menyerupai susu pada umumnya. Minuman ini digadang-gadang dapat dijadikan sebagai pilihan susu dan sumber minuman bergizi karena dipercaya mengandung banyak nutrisi.
Susu ikan dihasilkan dari ikan yang diproses dengan teknologi modern hingga menghasilkan hidrolisat protein ikan (HPI). Hidrolisat protein ikan ini kemudian dicampur dengan bahan lain untuk menghasilkan tekstur dan rasa yang mirip dengan susu konvensional atau susu yang dihasilkan dari sapi.
Susu ikan punya segudang manfaat untuk kesehatan karena nutrisinya yang beragam. Ikan yang umumnya digunakan sebagai bahan baku untuk membuat susu ikan di antaranya adalah ikan petek, selar, tamban, dan belok.
Nutrisi dan Manfaat Susu Ikan
Selain mengandung protein, susu ikan juga kaya dengan kandungan nutrisi lain seperti kalsium dan omega-3 (termasuk EPA dan DHA). Hal ini membuat konsumsi susu ikan membawa sejumlah manfaat kesehatan.
Berikut ini adalah manfaat susu ikan yang bisa Anda diperoleh:
1. Mendukung tumbuh kembang anak
Karena kaya akan kandungan protein, susu ikan mampu mendukung tumbuh kembang anak, termasuk tinggi dan berat badannya. Manfaat ini bisa diperoleh karena protein dibutuhkan untuk berbagai fungsi tubuh.
2. Meningkatkan massa dan kekuatan otot
Kandungan protein yang ada di dalam susu ikan dibutuhkan untuk meningkatkan massa dan kekuatan otot. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi susu ini agar kebutuhan tubuh akan protein terpenuhi dengan baik.
Selain susu ikan, protein juga dapat ditemukan pada berbagai jenis makanan, seperti daging ayam dan daging tanpa lemak, putih telur, tahu, tempe, kacang merah, kacang hijau, dan kacang almond.
3. Meningkatkan imunitas tubuh
Protein yang terkandung dalam susu ikan juga bermanfaat dalam meningkatkan imunitas tubuh. Pasalnya, protein dibutuhkan untuk memproduksi antibodi yang berperan penting dalam melawan infeksi dan penyakit.
4. Menjaga tulang tetap sehat
Kandungan kalsium yang ada di dalam susu ikan bermanfaat dalam mendukung tulang tetap kuat dan sehat. Artinya, kepadatan tulang juga akan menjadi lebih terjaga sehingga risiko Anda untuk terkena osteoporosis di kemudian hari bisa diminimalkan.
5. Mendukung perkembangan otak
Minum susu ikan dapat membantu memenuhi kebutuhan harian tubuh akan omega-3. Nutrisi ini dibutuhkan untuk mendukung fungsi dan perkembangan otak.
Asupan omega-3 yang tercukupi dengan baik mampu meningkatkan daya ingat dan kecerdasan, serta meminimalkan risiko untuk terkena demensia dan penyakit Alzheimer di kemudian hari.
Cara Menyajikan Susu Ikan dan Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan
Susu ikan berbentuk susu bubuk sehingga perlu diseduh terlebih dulu sebelum diminum. Berikut ini adalah panduan menyajikan susu ikan:
- Rebus air sampai mendidih, lalu diamkan selama 10–15 menit agar suhunya turun atau menjadi kurang dari 70℃.
- Tuangkan bubuk susu ikan ke dalam gelas sesuai takaran yang tertera pada kemasan.
- Tuangkan air yang sudah hangat sesuai takaran ke dalam gelas yang berisikan bubuk susu ikan.
- Aduk sampai bubuk susu ikan larut sepenuhnya. Susu ikan siap untuk dikonsumsi.
Selain menyajikan susu ikan secara benar, Anda juga harus memperhatikan cara penyimpanannya. Susu ikan disarankan untuk disimpan di dalam wadah yang tertutup. Selain itu, pastikan tempat penyimpanan susu tidak terpapar sinar matahari secara langsung atau berdekatan dengan sumber panas, seperti kompor dan oven.
Susu ikan juga tidak boleh disimpan di dalam kulkas atau tempat yang lembap karena bisa membuat susu menggumpal.
Susu ikan dapat menjadi pilihan atau asupan gizi tambahan karena susu ini mengandung banyak nutrisi lain. Namun, jika Anda memiliki alergi ikan atau seafood, konsumsi susu ikan harus dilakukan secara hati-hati untuk menghindari reaksi alergi.
Oleh karena itu, bila Anda memiliki riwayat alergi terhadap ikan atau seafood, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter terkait keamanan konsumsi susu ikan. Konsultasi bisa dilakukan dengan mudah melalui Chat Bersama Dokter.