Tenace adalah obat yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Obat ini juga bisa dikombinasikan dengan obat lain untuk mengatasi gagal jantung kongestif. Tenace mengandung bahan aktif enalapril.

Enalapril dalam Tenace merupakan jenis ACE inhibitor. Obat ini melebarkan pembuluh darah sehingga aliran darah lebih lancar dan tekanan darah pun menurun. Alhasil, kerja jantung dalam memompa darah menjadi lebih mudah.

Tenace

Produk Tenace

Tenace tersedia dalam 2 varian, yaitu:

  • Tenace 5 mg 10 Tablet, yang mengandung 5 mg enalapril tiap tablet.
  • Tenace 10 mg tablet, dengan kandungan 10 mg enalapril tiap tablet.

Apa Itu Tenace

Bahan aktif Enalapril
Golongan Obat resep
Kategori ACE inhibitor
Manfaat
  • Mengatasi hipertensi
  • Menangani gagal jantung kongestif
Digunakan oleh Dewasa dan anak-anak
Tenace untuk ibu hamil  Kategori D: Ada bukti bahwa kandungan obat berisiko terhadap janin manusia. Namun, obat dalam kategori ini masih mungkin digunakan ketika manfaat yang diperoleh lebih besar daripada risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam nyawa.
Tenace untuk ibu menyusui Tenace tidak dianjurkan untuk ibu menyusui. Ibu menyusui sebaiknya berkonsultasi dengan dokter mengenai pilihan obat yang lebih aman, terutama jika bayi lahir prematur atau berusia kurang dari 1 bulan.
Bentuk obat Tablet

Peringatan sebelum Mengonsumsi Tenace

Sebelum mengonsumsi Tenace, perhatikanlah beberapa hal berikut:

  • Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki. Tenace tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap kandungan di dalam obat ini.
  • Jangan mengonsumsi Tenace jika Anda merupakan penderita diabetes atau penyakit ginjal yang sedang menjalani pengobatan dengan aliskiren.
  • Informasikan kepada dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit jantung, tekanan darah rendah, penyakit ginjal, lupus, gangguan sumsum tulang, penyakit liver, angioedema, gangguan elektrolit, atau diabetes.
  • Konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan Tenace jika Anda sedang menjalani cuci darah atau diet rendah garam. 
  • Diskusikan dengan dokter terkait penggunaan Tenace jika Anda sedang hamil, menyusui, mungkin hamil, atau merencanakan kehamilan.
  • Informasikan kepada dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen atau produk herbal. Tujuannya adalah untuk mengantisipasi terjadinya interaksi antarobat.
  • Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda mengalami dehidrasi atau kondisi yang dapat menyebabkan dehidrasi, seperti muntah-muntah atau diare berat, selama menjalani terapi dengan Tenace.
  • Hindari konsumsi minuman beralkohol selama menjalani terapi dengan Tenace. Hal ini dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping.
  • Beri tahu bahwa Anda sedang mengonsumsi Tenace jika direncanakan untuk menjalani operasi atau tindakan medis tertentu.
  • Jangan langsung mengemudi atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi Tenace. Obat ini dapat menyebabkan pusing.
  • Segera temui dokter jika mengalami reaksi alergi obat setelah menggunakan Tenace.

Dosis dan Aturan Pakai Tenace

Berikut ini adalah dosis umum penggunaan Tenace berdasarkan kondisi dan usia pasien:

Kondisi: Hipertensi

  • Dewasa: 5 mg, 1 kali sehari pada awal penggunaan. Dosis pemeliharaan 10–20 mg sekali sehari. Dosis bisa ditingkatkan sampai 40 mg.
  • Anak dengan berat badan 20–49 kg: 2,5 mg, 1 kali sehari. Dosis bisa ditingkatkan hingga 20 mg per hari.
  • Anak dengan berat badan ≥50 kg: 5 mg, 1 kali sehari. Dosis bisa ditingkatkan sampai maksimal 40 mg per hari.
  • Lansia: 2,5 mg, 1 kali sehari. Dosis selanjutnya disesuaikan berdasarkan respons terhadap obat.

Kondisi: Gagal jantung

  • Dewasa: 2,5 mg, 1 kali sehari. Dosis dapat ditingkatkan secara bertahap hingga maksimal 20 mg, 2 kali sehari. Dosis maksimal adalah 40 mg per hari.
  • Lansia: 2,5 mg, 1 kali sehari. Dosis selanjutnya disesuaikan berdasarkan respons terhadap obat.

Cara Mengonsumsi Tenace dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dan bacalah informasi yang tertera pada label kemasan obat sebelum mengonsumsi obat ini. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa persetujuan dokter.

Agar efek pengobatan maksimal, ikutilah panduan penggunaan Tenace berikut:

  • Konsumsilah Tenace sebelum atau sesudah makan. 
  • Minumlah Tenace pada waktu yang sama setiap harinya agar hasil pengobatan lebih optimal. 
  • Jika Anda lupa mengonsumsi Tenace, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila waktu minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya. 
  • Ikuti jadwal pemeriksaan yang ditentukan oleh dokter. Selama terapi dengan Tenace, pasien akan diminta untuk menjalani pemeriksaan rutin. Hal ini untuk memantau kondisi dan respons tubuh terhadap obat. 
  • Bila memungkinkan, periksalah tekanan darah Anda secara mandiri di rumah dengan tensimeter. Hubungi dokter jika tekanan darah meningkat jauh dari biasanya.
  • Disarankan untuk tidak merokok, berolahraga rutin, menjaga berat badan tetap ideal, serta membatasi konsumsi makanan yang tinggi lemak dan tinggi garam. Hal ini untuk membantu mengontrol tekanan darah.
  • Jangan menghentikan penggunaan Tenace secara tiba-tiba meskipun merasa sudah sehat atau tidak memiliki keluhan. 
  • Simpan Tenace di tempat bersuhu ruangan dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Tenace dengan Obat Lain

Interaksi antarobat yang dapat terjadi bila Tenace digunakan bersama obat tertentu adalah:

Untuk mencegah terjadinya efek interaksi obat, diskusikan dengan dokter jika Anda berencana menggunakan Tenace bersama obat, suplemen, atau produk herbal apa pun.

Efek Samping dan Bahaya Tenace

Mengingat Tenace mengandung enalapril, ada efek samping yang mungkin terjadi setelah mengonsumsi obat ini, antara lain:

  • Pusing
  • Rasa lelah
  • Sakit kepala
  • Mual 
  • Batuk kering
  • Diare 

Konsultasikan dengan dokter melalui chat jika efek samping di atas terjadi dan tidak kunjung membaik. Dokter dapat memberikan saran dan pengobatan untuk mengatasi efek samping. 

Segera hubungi dokter dan beri tahu jika muncul reaksi alergi obat atau efek samping berikut: 

Jika diperlukan penanganan secepatnya, dokter akan menyarankan Anda untuk ke IGD rumah sakit terdekat.