Pandemi COVID-19 belum juga usai. Kondisi ini menyebabkan semua orang wajib untuk menggunakan masker, tak terkecuali anak-anak. Sayangnya, tidak sedikit anak yang masih sulit diminta untuk mengenakan masker. Yuk, Bun, cari tahu di sini cara mengajarkan anak agar mau menggunakan masker!

Infeksi virus Corona bisa dialami oleh anak-anak. Meskipun umumnya tidak sampai sakit, anak-anak yang terkena COVID-19 bisa menularkannya kepada orang lain. Oleh karena itu, penting bagi Bunda untuk mengajarkan Si Kecil cara mencegah infeksi ini. Salah satunya adalah cara menggunakan masker yang benar.

Tips Mengajarkan Anak Menggunakan Masker - Alodokter

Namun, sebelumnya Bunda perlu tahu aturan penggunaan masker pada anak. Penggunaan masker disarankan untuk anak yang berusia 5 tahun ke atas ketika sedang berada di luar rumah. Anak usia 2–5 tahun sebenarnya juga boleh menggunakan masker, tetapi dengan catatan dia selalu diawasi oleh orang tuanya.

Anak-anak yang belum genap berusia 2 tahun belum boleh mengenakan masker karena pertimbangan keamanan. Jadi, Bunda tidak perlu memaksa Si Kecil memakai masker jika usianya masih di bawah 2 tahun. Yang perlu Bunda lakukan adalah menjaga Si Kecil tetap berada di tempat yang aman dan berjarak dari orang lain.

5 Tips Mengajarkan Anak Menggunakan Masker

Cukup banyak orang tua yang mengeluhkan sulitnya mengajari anak mengenakan masker. Agar Si Kecil mau memakai masker dan bisa mengenakannya dengan benar, Bunda bisa menerapkan tips-tips berikut ini:

1. Berikan penjelasan tentang pentingnya masker

Sebelum meminta Si Kecil memakai masker, Bunda dan Ayah perlu bekerja sama untuk memberikan penjelasan tentang virus Corona dan pentingnya mengenakan masker terlebih dahulu.

Bunda bisa jelaskan bahaya dari virus Corona dengan kata-kata yang halus. Setelah itu, jelaskan kepadanya bagaimana masker bisa melindungi dirinya dari virus Corona. Katakan juga bahwa dengan menggunakan masker, ia bisa turut melindungi keluarga dan orang-orang tercinta layaknya seorang pahlawan kebajikan.

Dengan begitu, diharapkan Si Kecil jadi termotivasi untuk mengenakan masker, bahkan tanpa Bunda suruh.

2. Berikan contoh menggunakan masker

Sudah hal yang lumrah bila anak gemar meniru apa yang orang tuanya lakukan. Agar Si Kecil dengan senang hati mengenakan masker, Bunda dan Ayah pun harus memberikan contoh padanya.

Setiap keluar rumah, Bunda dan Ayah juga perlu memperlihatkan ke Si Kecil ketaatan dalam memakai masker. Misalnya, sebelum berangkat kerja katakan kepadanya, “Ayah sudah pakai masker! Sekarang Ayah berangkat kerja, ya.”.

Perlihatkan etika memakai masker yang baik, yaitu dengan tidak melepas-pasang masker, terutama ketika sedang berbicara dengan orang lain, tidak menyentuh-nyentuh masker selama memakainya, dan selalu mencuci tangan setelah memasang atau melepas masker.

Di rumah, ajaklah Si Kecil untuk berlatih menggunakan masker dan melepasnya. Tunjukkan juga foto-foto Bunda, Ayah, atau anggota keluarga lainnya yang juga menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Bunda juga bisa memberikan contoh dari buku bacaan khusus anak tentang penggunaan masker. Dengan begitu, Si Kecil jadi lebih bersemangat untuk menggunakan masker di kemudian hari.

3. Biarkan anak memilih masker kesukaannya

Jenis masker yang boleh digunakan oleh anak adalah masker bedah atau masker kain. Namun, masker bedah lebih diutamakan untuk anak yang memiliki penyakit penyerta atau berada di sekitar orang yang sakit.

Sekarang ini, sudah banyak masker bedah maupun masker kain yang berwarna-warni dan bermotif. Membiarkan Si Kecil memilih motif dan warna masker yang disukainya juga bisa meningkatkan minatnya untuk mengenakan masker.

4. Terapkan sebuah aturan

Agar Si Kecil tidak lupa mengenakan masker, penting bagi Bunda untuk mengingatkannya setiap saat. Selain itu, buatlah aturan terkait penggunaan masker.

Misalnya sebelum bepergian, masker harus sudah terpasang sebelum membuka pintu rumah atau sebelum memakai sepatu. Dengan begitu, Si Kecil pun akan lebih mudah terbiasa untuk memakai masker kemana pun ia pergi.

5. Jangan memaksa dan memarahinya

Jika Si Kecil belum bisa atau belum terbiasa menggunakan masker, Bunda dan Ayah tidak perlu memaksa dan memarahinya, ya. Buatlah rutinitas mengenakan masker ini sebagai hal yang menyenangkan.

Sebelum ia terbiasa, Bunda dan Ayah harus memastikan Si Kecil rajin mencuci tangan dan selalu berada di dekat kalian supaya terjaga jaraknya dari orang lain. Bersabarlah dalam mengulang pentingnya memakai masker dan jangan pula lengah dalam memberikan contoh memakai masker yang baik pada anak.

Mengajarkan anak memakai masker memang bukan hal yang mudah. Namun, penting bagi Bunda dan Ayah untuk menanamkan kebiasaan menggunakan masker, mengingat besarnya kegunaan benda ini dalam memutuskan rantai penyebaran virus Corona.

Selain mengajarkannya untuk menggunakan masker, penting juga bagi Bunda untuk mengajarkan Si Kecil cara mencuci tangan yang benar dan kapan saja ia harus mencuci tangan, serta mengingatkannya untuk menjaga jarak dan mengurangi kontak fisik dengan orang lain.

Jangan lupa juga untuk selalu memberikan asupan makanan bergizi dan melengkapi jadwal imunisasinya, agar daya tahan tubuh Si Kecil kuat dan ia bisa terlindungi dari beragam penyakit.

Jika Si Kecil memiliki kondisi medis tertentu yang membuatnya tidak bisa mengenakan masker atau lebih rentan terhadap infeksi, Bunda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menanyakan jenis masker apa yang perlu dikenakan atau cara pencegahan lain yang bisa dilakukan.