Tranexamic acid untuk wajah punya beragam manfaat, terutama untuk mencerahkan kulit. Kandungan tranexamic acid juga dipercaya lebih efektif meratakan warna kulit dengan efek samping yang minimal. Meski demikian, tranexamic acid perlu dipakai secara tepat agar manfaatnya bisa maksimal.
Tranexamic acid, atau asam traneksamat, memang lebih dikenal sebagai obat untuk menghentikan perdarahan hebat, seperti menstruasi berkepanjangan (menorrhagia) atau perdarahan setelah pencabutan gigi. Namun, tranexamic acid juga memiliki manfaat untuk kesehatan kulit wajah.
Kandungan tranexamic acid di dalam skincare diketahui dapat mengatasi beberapa masalah kulit, termasuk warna kulit yang tidak merata atau hiperpigmentasi. Meski bermanfaat, tranexamic acid untuk wajah tetap harus digunakan secara tepat agar terhindar dari iritasi atau peradangan yang lebih parah.
Beragam Manfaat Tranexamic Acid untuk Wajah
Secara umum, tranexamic acid untuk wajah bekerja dengan cara mengurangi produksi prostaglandin dan asam arakidonat yang cenderung meningkat setelah terjadi peradangan. Penurunan kedua senyawa peradangan ini akan menghambat aktivitas melanin, yaitu zat pemberi warna kulit, sehingga bintik hitam pada wajah bisa dicegah.
Selain itu, tranexamic acid untuk wajah juga dapat bermanfaat untuk beragam kondisi, antara lain:
1. Mengatasi melasma
Melasma terjadi ketika produksi melanin berlebihan sehingga muncul tanda berupa bercak atau flek hitam di area wajah, seperti pipi, dahi, atau dagu. Kondisi ini paling sering dialami oleh wanita selama hamil atau mengonsumsi pil KB.
Melasma sebenarnya bisa memudar dengan sendirinya, tetapi perawatan dengan tranexamic acid untuk wajah akan mempercepat pemudaran bintik hitam tersebut. Pemakaian tranexamic acid lebih efektif untuk mengatasi melasma epidermal, yakni melasma yang berada di permukaan kulit terluar dan ditandai dengan bercak cokelat gelap dan batas tepi yang jelas.
2. Mengurangi flek hitam akibat paparan sinar matahari
Paparan sinar matahari secara terus-menerus bisa memicu sunburn dan meningkatkan produksi melanin. Akibatnya, kulit bisa menjadi lebih gelap. Memakai tranexamic acid untuk kulit wajah bisa menekan produksi melanin setelah terpapar sinar matahari sehingga bisa mencegah munculnya flek hitam sekaligus memudarkannya.
Selain menggunakan tranexamic acid, pastikan untuk mengoleskan pelembap dan banyak minum air untuk mengatasi kulit yang kering karena terbakar matahari.
3. Memudarkan bekas jerawat berupa bercak hitam
Ada kalanya, jerawat meninggalkan bekas berupa bercak hitam (dark spot). Kondisi ini terjadi karena peningkatan produksi melanin sebagai respons dari peradangan yang terjadi saat kulit berjerawat.
Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan tranexamic acid untuk wajah dengan kadar 5% dapat memudarkan bekas jerawat berupa bercak hitam. Bahkan, kandungan ini dinilai lebih aman dan minim efek samping dibandingkan kandungan aktif penghilang bintik hitam lainnya, seperti azelaic acid.
4. Menguatkan skin barrier
Selain mengatasi warna kulit tidak merata, tranexamic acid untuk wajah juga diyakini bermanfaat dalam memperkuat skin barrier. Tranexamic acid bekerja dengan menjaga kandungan air di lapisan kulit agar tidak mudah berkurang sehingga kulit tetap lembap.
Dengan begitu, skin barrier tidak mudah rusak dan akan bekerja maksimal untuk mencegah terjadinya kerusakan kulit akibat iritasi atau zat-zat berbahaya lainnya.
Cara Aman Memakai Tranexamic Acid untuk Wajah
Meski punya banyak manfaat, tranexamic acid bisa memberikan efek samping setelah pemakaiannya, seperti kulit kering, mengelupas, atau iritasi. Jadi, bila Anda sedang hamil atau memiliki kondisi kulit tertentu, seperti kulit sensitif atau eksim, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk memastikan keamanan tranexamic acid untuk wajah.
Selain itu, ada beberapa langkah aman saat menggunakan tranexamic acid untuk wajah, antara lain:
- Lakukan tes alergi sederhana dengan mengoleskan tranexamic acid atau produk skincare dengan kandungan ini di rahang atau belakang telinga, kemudian amati dalam 1–2 hari. Hindari pemakaian kandungan ini bila muncul tanda-tanda iritasi, seperti gatal dan kulit menjadi lebih gelap.
- Gunakan tranexamic acid setelah mencuci wajah.
- Pada awal pemakaian, oleskan ke wajah sebanyak 2 kali seminggu. Bila kulit wajah tidak menunjukkan reaksi iritasi, tingkatkan frekuensi pemakaian menjadi 1 kali sehari secara bertahap.
- Gunakan pelembap setelah menggunakan tranexamic acid untuk mencegah kulit kering.
Pemakaian tranexamic acid untuk wajah umumnya membutuhkan waktu sekitar 4 minggu sampai menunjukkan hasil. Tranexamic acid juga bisa dikombinasikan dengan perawatan microneedling atau terapi laser, maupun bahan aktif pencerah wajah lainnya, seperti vitamin C atau niacinamide untuk hasil yang maksimal.
Meski begitu, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan tranexamic acid yang dikombinasikan dengan metode perawatan wajah lainnya untuk mengurangi risiko terjadinya iritasi.
Bila kulit tetap kering, gejala iritasi tidak kunjung membaik, atau wajah menjadi bengkak setelah pemakaian tranexamic acid untuk wajah, segera periksakan kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.