Urixin adalah obat antibiotik untuk mengatasi infeksi bakteri di saluran kemih. Urixin mengandung asam pipemidat yang ampuh membasmi kuman penyebab infeksi di area tersebut. Obat berbentuk tablet ini hanya boleh digunakan atas persetujuan dokter.

Tiap tablet Urixin mengandung 400 mg asam pipemidat. Kandungan obat ini bekerja dengan menghambat enzim yang dibutuhkan oleh bakteri untuk berkembangbiak. Dengan begitu, bakteri tidak bisa memperbanyak diri dan akhirnya mati. Alhasil, infeksi dan gejala yang menyertainya pun sembuh.

Urixin

Setelah masuk ke dalam tubuh, asam pipemidat akan terakumulasi di saluran kemih, sehingga bisa membunuh lebih banyak bakteri di zona tersebut. Itu sebabnya, produk asam pipemidat, seperti Urixin, tergolong sebagai salah satu jenis antibiotik untuk ISK.

Urixin 400 mg Tablet hanya bisa diperoleh dengan resep dari dokter setelah konsultasi secara langsung atau online melalui Chat Bersama Dokter.

Apa Itu Urixin

Bahan aktif Asam pipemidat
Golongan  Obat resep
Kategori  Antibiotik golongan quinolone 
Manfaat Mengobati infeksi bakteri di saluran kemih 
Dikonsumsi oleh Dewasa
Urixin untuk ibu hamil Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping asam pipemidat berupa penyakit sendi pada janin.
Berdasarkan temuan tersebut, produk asam pipemidat, termasuk Urixin, tidak boleh digunakan oleh ibu hamil kecuali jika disarankan oleh dokter.
Urixin untuk ibu menyusui Obat berbahan asam pipemidat boleh digunakan selama masa menyusui dengan arahan dari dokter.
Meski demikian, tanyakan kepada dokter mengenai antibiotik lain yang lebih aman digunakan, terutama jika usia bayi belum genap 1 bulan, atau bayi terlahir prematur maupun menderita defisiensi G6PD.
Bentuk obat Tablet 

Peringatan sebelum Menggunakan Urixin 

Penggunaan obat antibiotik golongan quinolone, seperti asam pipemidat, berisiko menyebabkan kerusakan sendi pada anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Oleh karena itu, Urixin tidak boleh digunakan oleh orang usia di bawah 18 tahun.

Hal penting lain yang perlu diperhatikan sebelum menjalani pengobatan infeksi saluran kemih dengan Urixin adalah:

  • Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki. Urixin tidak boleh dikonsumsi oleh orang yang alergi terhadap asam pipemidat.
  • Informasikan kepada dokter jika Anda sedang menderita gagal hati, sirosis, gagal ginjal, porfiria, atau epilepsi. Produk asam pipemidat tidak boleh digunakan pada kondisi tersebut.
  • Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
  • Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan Urixin jika Anda sedang menjalani terapi dengan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Hal ini untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
  • Jangan terlalu lama terpapar sinar matahari selama menggunakan Urixin. Asam pipemidat dalam obat ini dapat menyebabkan kulit lebih mudah mengalami sunburn. Gunakan tabir surya dan baju yang tertutup jika hendak beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.
  • Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat setelah mengonsumsi Urixin. 

Dosis dan Aturan Pakai Urixin  

Infeksi saluran kemih yang bisa diobati dengan Urixin meliputi: 

  • Radang uretra (uretritis)
  • Radang ginjal (pielonefritis)
  • Radang kandung kemih (cystitis)
  • Radang panggul ginjal (pyelitis)
  • Radang kelenjar prostat (prostatitis)

Berikut adalah rekomendasi dosis Urixin untuk orang dewasa:

  • Infeksi saluran kemih akut: 1 tablet, 2 kali sehari selama 7–10 hari.
  • Infeksi saluran kemih kronis: 1 tablet, 2–4 kali sehari selama 2 minggu.

Cara Menggunakan Urixin dengan Benar 

Gunakanlah Urixin sesuai anjuran dokter dan petunjuk yang tertera pada label kemasannya. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa sepengetahuan dokter. 

Supaya hasil pengobatan maksimal, ikuti cara menggunakan Urixin berikut ini:

  • Konsumsilah Urixin setelah makan.
  • Telan tablet Urixin dengan air putih. Jangan mengunyah atau membelah tablet kecuali jika disarankan oleh dokter.
  • Jika Anda lupa mengonsumsi Urixin, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila waktu minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.
  • Jangan menghentikan pengobatan tanpa persetujuan dokter. Berhenti mengonsumsi obat antibiotik sebelum waktunya, karena dapat menyebabkan resistensi antibiotik.
  • Simpan Urixin di tempat bersuhu ruangan, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak. 

Interaksi Urixin dengan Obat Lain 

Kandungan asam pipemidat dalam Urixin dapat berinteraksi dengan obat tertentu jika digunakan secara bersamaan. Efek interaksi yang terjadi bisa berupa:

  • Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari clozapine
  • Peningkatan risiko terjadinya efek toksik teofilin, seperti mual, muntah, jantung berdebar, atau kejang
  • Penurunan efektivitas Urixin jika digunakan dengan obat lixisenatide

Agar terhindar dari efek interaksi yang tidak diinginkan, konsultasikan ke dokter jika akan menggunakan obat, suplemen, atau produk herbal apa pun bersama Urixin.

Efek Samping dan Bahaya Urixin 

Efek samping yang bisa terjadi setelah mengonsumsi obat berbahan asam pipemidat, seperti Urixin, meliputi:

Hubungi dokter jika efek samping yang muncul tidak kunjung membaik atau malah memburuk. Untuk respons yang cepat, Anda bisa melakukan konsultasi online dengan dokter. Melalui chat, dokter dapat memberikan saran dan pengobatan untuk meredakan efek samping.

Segera ke IGD jika Anda mengalami reaksi alergi obat, seperti ruam kulit yang gatal, biduran, bengkak di wajah, mata, atau bibir, maupun sesak napas, setelah minum Urixin.