Mood booster bisa dalam berbagai bentuk, baik aktivitas maupun kebiasaan, yang dapat meningkatkan atau memperbaiki suasana hati. Meski terkesan remeh, perubahan mood yang sulit dikontrol dan dibiarkan tanpa penanganan dapat memicu stres, bahkan depresi.
Bad mood dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari tekanan pekerjaan, patah hati, atau bahkan hal-hal kecil yang membuat Anda kesal. Nah, saat mood Anda berantakan, tubuh akan melepaskan beragam zat kimia dan hormon stres di dalam otak yang berdampak pada kesehatan.
Untuk mengatasinya, Anda perlu mood booster guna memperbaiki suasana hati dan mencegah depresi. Jika suasana hati membaik, aktivitas yang Anda lakukan akan terasa lebih menyenangkan dan tentunya berpengaruh pada produktivitas.
Beragam Mood Booster untuk Mengusir Bad Mood
Ada beberapa mood booster yang dapat membantu Anda meningkatkan suasana hati dengan cepat, di antaranya:
1. Berolahraga secara rutin
Banyak orang yang berolahraga untuk melepas beban pikiran dan memperbaiki suasana hati. Olahraga diketahui dapat membantu otak memproduksi endorfin, yaitu hormon yang dapat meningkatkan suasana hati Anda.
Selain itu, olahraga juga mampu membantu tidur lebih nyenyak, meningkatkan stamina, dan menjaga kesehatan jantung. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk berolahraga secara rutin setidaknya 150 menit setiap minggunya.
2. Mengonsumsi makanan tertentu
Ada beberapa jenis makanan yang diketahui dapat menjadi mood booster, di antaranya:
- Oatmeal, karena mengandung indeks glikemik rendah yang dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil sehingga mood menjadi lebih baik.
- Ikan, karena mengandung omega-3 yang mampu memperbaiki kinerja otak sehingga mampu mengatasi gangguan mood dan depresi.
- Pisang, karena mampu meningkatkan produksi hormon serotonin yang dapat memperbaiki mood dan mengatasi depresi.
- Cokelat hitam, karena mampu mengurangi kecemasan dan menurunkan produksi hormon stres.
3. Melakukan meditasi
Meditasi dipercaya dapat memperbaiki suasana hati, meningkatkan daya ingat, serta mengurangi stres dan kecemasan. Ada berbagai jenis meditasi yang dapat Anda lakukan, seperti meditasi fokus, meditasi Kundalini, dan meditasi mindfulness. Anda bisa melakukannya selama 10–20 menit setiap harinya.
4. Mendengarkan musik
Musik dapat digunakan sebagai salah satu terapi relaksasi. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik mampu mengurangi stres, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan mood. Musik bahkan kerap digunakan sebagai terapi untuk mengatasi masalah kesehatan terkait gangguan emosional.
5. Tidur siang
Mengantuk dan pekerjaan yang menumpuk bisa menjadi salah satu penyebab bad mood. Untuk mengatasinya, cobalah tidur siang selama beberapa saat. Tidur siang diketahui dapat memperbaiki mood, meningkatkan produktivitas, serta mengurangi kantuk saat bekerja.
6. Bermain dengan hewan peliharaan
Bila Anda memiliki hewan peliharaan, Anda bisa bermain dengannya untuk memperbaiki suasana hati. Penelitian mengungkapkan bahwa bermain dengan hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing, dapat melepaskan hormon serotonin dan dopamin, yang membuat Anda lebih tenang dan rileks.
7. Berinteraksi dengan orang lain
Mood booster yang satu ini cukup sederhana untuk dilakukan. Saat sedang bad mood, luangkan waktu untuk curhat dengan teman atau keluarga dekat Anda. Mengungkapkan perasaan dan menjalin kontak sosial dengan orang lain adalah cara yang efektif untuk membuat Anda merasa lebih baik.
Ingat, jangan biarkan suasana hati yang buruk sampai memengaruhi produktivitas sehari-hari. Coba untuk mempraktikkan deretan mood booster di atas dan mulailah hari Anda dengan berpikir positif.
Apabila Anda tidak mampu menemukan mood booster atau mengalami perubahan mood yang sulit dikontrol, merasa depresi, bahkan hingga muncul keinginan untuk menyakiti diri, segera konsultasikan ke psikiater. Nantinya, psikiater akan menentukan penanganan sesuai dengan gangguan mood yang Anda alami.