Manfaat kol sering kali luput dari perhatian karena masih banyak orang yang lebih mengingat sayur ini sebagai makanan yang membuat perut kembung. Padahal, kol mengandung beragam manfaat bagi kesehatan tubuh, mulai dari melancarkan pencernaan hingga menjaga kesehatan mata.
Kol (Brasicca oleracea) adalah salah satu sayuran yang masih sekelompok dengan brokoli, kembang kol, dan kubis. Berdasarkan warnanya, kol terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu kol ungu, kol putih, dan kol hijau. Manfaat kol bisa didapatkan dari semua jenis tersebut karena nutrisi yang terkandung tidak jauh berbeda.
Kol mengandung makronutrisi yang penting bagi tubuh, yaitu protein dan karbohidrat. Tak hanya itu, sayuran ini juga tinggi serat serta mengandung beragam vitamin dan mineral, seperti vitamin C, vitamin B6, folat, dan zat besi. Beragam kandungan antioksidan pun dapat ditemukan di dalam kol, seperti polifenol, flavonoid, dan antosianin.
Beragam Manfaat Kol untuk Kesehatan
Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, beberapa manfaat kol untuk kesehatan yang bisa Anda peroleh adalah sebagai berikut:
1. Mengatasi sembelit
Kandungan serat dan air yang tinggi di dalam kol diketahui baik untuk saluran pencernaan. Manfaat kol ini diyakini dapat melancarkan buang air besar dan mencegah maupun menangani sembelit.
2. Mengatasi radang sendi
Kandungan antioksidan polifenol dan flavonoid di dalam kol diyakini baik untuk mengurangi peradangan yang disebabkan oleh radang usus dan rheumatoid arthritis.
3. Mencegah terjadinya serangan jantung
Selain mengurangi peradangan, kandungan polifenol dan flavonoid di dalam kol juga diketahui dapat mengurangi tekanan darah dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Oleh karena itu, manfaat kol dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
Selain itu, kandungan serat, kalium, vitamin B3, dan folat di dalam kol, juga dipercaya dapat menurunkan risiko terkena stroke dan serangan jantung.
4. Mencegah degenerasi makula
Tak hanya baik untuk memeliharan kesehatan jantung, kol juga dapat menjaga kesehatan mata. Manfaat kol ini berkat kandungan beta karoten yang dapat mencegah gangguan penglihatan akibat degenerasi makula.
Kol ungu juga mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin, serta vitamin A yang dapat mencegah kerusakan sel retina pada mata.
5. Menurunkan risiko terjadinya kanker
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi sayuran, seperti brokoli, kubis, dan kol, bisa menghambat pertumbuhan beberapa jenis sel kanker, seperti kanker esofagus, kanker usus besar, dan kanker lambung.
Manfaat kol tersebut berasal dari sifat antikanker yang terkandung di dalamnya. Kol juga mengandung vitamin C dan antioksidan yang diketahui dapat menghambat pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.
6. Memperkuat daya tahan tubuh
Meskipun kol dikenal sebagai makanan rendah kalori, sayuran ini mengandung banyak nutrisi yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Bagaimana tidak, kol adalah sayuran yang kaya akan vitamin dan folat. Kedua nutrisi tersebut memiliki peran penting dalam tubuh, termasuk memperkuat daya tahan tubuh.
Selain itu, antioksidan yang terkandung dalam kol juga dapat melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
7. Mengatasi hipertensi
Manfaat kol juga dapat dirasakan dalam mengontrol tekanan darah. Kandungan kalium yang ada di dalam kol dinilai mampu membantu mengatur tekanan darah dengan cara mentralkan kadar garam yang berlebih di dalam tubuh.
Kalium yang terkandung di dalam kol akan membantu mengeluarkan kadar garam melalui urine. Pada akhirnya kondisi ini dapat meredakan ketegangan pada dinding pembuluh darah sehingga mampu mengontrol tekanan darah.
8. Mendukung program diet
Berkat kadar kalorinya yang cukup rendah, manfaat kol juga bisa didapatkan untuk menjaga berat badan agar tetap ideal. Selain itu, kol juga dapat membuat siklus buang air besar lebih teratur sehingga dapat mendukung penurunan berat badan yang sehat.
Tak hanya itu, kol juga mampu membuat rasa kenyang bertahan lebih lama. Hal ini bisa terjadi berkat kandungan serat pada kol. Serat adalah karbohidrat yang tidak dicerna sehingga membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Beberapa manfaat di atas menunjukkan bahwa kol sangat baik untuk kesehatan tubuh. Meski demikian, untuk mendapatkan manfaat kol tersebut, Anda tidak disarankan mengonsumsinya secara berlebihan karena dapat menyebabkan perut kembung dan mual.
Untuk mendapatkan berbagai manfaat kol, Anda bisa mengonsumsinya langsung, misalnya sebagai lalapan. Anda pun bisa mengolahnya dengan cara ditumis atau dijadikan campuran sup. Kol juga bisa dijadikan acar atau difermentasi hingga menjadi sauerkraut.
Manfaat kol untuk kesehatan tubuh memang ada banyak. Namun, jika Anda memiliki riwayat penyakit tertentu dan masih ragu untuk mengonsumsi kol atau mengalami gejala tertentu setelah mengonsumsi kol, seperti kembung tak kunjung hilang, sakit perut, atau diare, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar dapat diperiksa dan dilakukan penanganan yang tepat.