Biang keringat merupakan salah satu kondisi yang umum terjadi pada anak-anak. Meskipun terlihat sederhana, biang keringat bisa mengganggu kenyamanan Si Kecil lho, Bun. Yuk, cari tahu seperti apa cara mengatasi dan mencegahnya.
Biang keringat, atau yang juga dikenal dengan keringat buntet, terjadi karena adanya penyumbatan pada saluran keringat. Kondisi ini akan membuat kulit muncul benjolan-benjolan kecil kemerahan serta bisa menimbulkan rasa gatal dan tidak nyaman di kulit. Biang keringat pada anak biasanya muncul di leher, dada, pipi, dan punggung.
Cara Mengatasi Biang Keringat pada Anak
Biang keringat pada anak bisa dipicu oleh beberapa hal, seperti cuaca yang panas, aktivitas yang berlebihan, dan penggunaan pakaian yang tidak menyerap keringat. Penggunaan obat salep juga bisa menimbulkan biang keringat pada anak, sebab salep dapat menutup saluran keringat.
Biasanya, biang keringat akan hilang dengan sendirinya dalam jangka waktu 3–4 hari. Namun, Bunda bisa membantu Si Kecil mengatasi rasa tidak nyaman akibat biang keringat dengan beberapa cara berikut ini:
- Jika biang keringat tersebar pada area yang luas, Bunda bisa memandikan Si Kecil dengan air dingin tanpa menggunakan sabun, selama kurang lebih 10 menit, tiga kali dalam sehari. Apabila badan Si Kecil kotor, mandikan dengan sabun yang berbahan lembut dan tanpa parfum.
- Jika biang keringat hanya tersebar pada area yang kecil, Bunda bisa mengompresnya dengan waslap basah yang dicelupkan ke air dingin.
- Hindari mengoleskan salep pada area yang mengalami biang keringat, karena dapat membuat saluran keringat tersumbat.
- Bila memungkinkan, Bunda bisa menyalakan AC atau kipas angin dalam kamar tidur dan ruang bermain Si Kecil.
- Gunakan handuk katun sebagai alas tempat tidur, untuk menyerap keringat Si Kecil saat ia tidur.
- Gunakan obat gatal anak yang aman dan dapat dibeli dengan bebas di apotek.
Selain itu, Bunda juga dapat mengoleskan krim hydrocortisone 1% untuk mengatasi rasa gatal akibat biang keringat. Namun, sebelumnya memakaikan krim ini ke kulit Si Kecil, sebaiknya jangan konsultasikan terlebih dahulu ke dokter, ya.
Tips Mencegah Biang Keringat pada Anak
Agar biang keringat Si Kecil tidak datang kembali, Bunda dapat mencegahnya dengan beberapa cara di bawah ini:
Batasi waktu bermain anak di bawah terik matahari
Bermain di luar rumah memang baik untuk perkembangan anak. Akan tetapi, Bunda perlu membatasi waktu bermain Si Kecil di bawah terik matahari agar biang keringat tak muncul kembali. Jika Si Kecil sudah sangat berkeringat, segera ganti bajunya dan ajak Si Kecil ke tempat yang teduh.
Cukupi kebutuhan cairan
Ketika Si Kecil bermain di tempat yang panas, pastikan kebutuhan cairannya tetap tercukupi. Ingatkan Si Kecil untuk sering minum air putih ketika dia bermain. Selain mencegah biang keringat, minum air putih yang cukup juga mencegahnya mengalami dehidrasi.
Berikan pakaian yang menyerap keringat
Pastikan Si Kecil mengenakan pakaian dengan bahan yang menyerap keringat, seperti katun. Bahan yang mudah menyerap keringat akan membuat kulit Si Kecil tetap sejuk dan kering, sehingga mengurangi risiko munculnya biang keringat.
Lakukan cara-cara di atas untuk mengatasi dan mencegah biang keringat pada anak. Meski bukan penyakit serius, Bunda perlu memeriksakan Si Kecil ke dokter jika biang keringat tidak juga sembuh setelah satu minggu, bertambah parah, dan disertai demam atau ruam yang parah.