Penting untuk membiasakan anak minum air putih. Pasalnya, air merupakan salah satu asupan yang sangat dibutuhkan tubuh anak. Bila Si Kecil sulit untuk minum air putih, tenang saja, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar ia menjadi terbiasa.
Cairan tubuh harus terpenuhi agar tubuh bisa berfungsi dengan baik. Jika kekurangan cairan, tubuh bisa mengalami dehidrasi, termasuk pada anak-anak. Untuk mencegah kondisi tersebut, biasakan anak minum air putih sejak dini.
Jumlah Kebutuhan Air Putih pada Anak
Bunda bisa mulai membiasakan Si Kecil minum air putih sejak usia 6 bulan. Kebutuhan cairan per hari setiap anak bisa bervariasi, tergantung tinggi dan berat badan, umur, tingkat aktivitas sehari-hari, serta cuaca.
Secara umum, jumlah kebutuhan cairan anak menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) dari Kemenkes adalah sebagai berikut:
- 900 mililiter (ml) atau sekitar 4–5 gelas untuk anak usia 6–11 bulan
- 1,2 liter atau sekitar 6 gelas untuk anak usia 1–3 tahun
- 1,5 liter atau sekitar 7–8 gelas untuk anak usia 4–6 tahun
- 1,7 liter atau 8–9 gelas untuk anak usia 7–9 tahun
- 1,9–2,1 liter atau sekitar 8–11 gelas untuk anak usia di atas 10 tahun
Ukuran gelas yang digunakan pada keterangan di atas adalah gelas belimbing atau sekitar 200 ml.
Cara Membiasakan Anak Minum Air Putih
Untuk membiasakan Si Kecil minum air putih, ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan, di antaranya:
1. Sediakan botol minum yang disukai anak
Agar Si Kecil tertarik minum air putih, Bunda bisa memberikannya botol minum atau gelas bergambar tokoh kartun atau benda favoritnya. Selain itu, Bunda juga perlu memastikan bahwa peralatan minum yang dipilih sudah bebas BPA, ya.
Dengan begitu, Si Kecil bisa minum dengan perasaan senang sekaligus tetap aman dan sehat.
2. Tambahkan es batu atau irisan buah
Menambahkan es batu dengan bentuk unik, seperti bintang, matahari, hati, atau bunga, ke dalam gelas atau botol minumnya bisa menjadi sesuatu yang sangat menyenangkan bagi anak. Dengan begitu, anak menjadi lebih bersemangat untuk minum air putih.
Untuk menambah warna dan sedikit rasa, Bunda juga bisa memasukkan irisan buah favorit Si Kecil ke dalam botol minumnya, misalnya stroberi, bluberi, timun, daun mint, atau ceri.
3. Letakkan botol minum yang mudah dijangkau
Bunda bisa mulai membiasakan Si Kecil minum air putih dengan meletakkan botol minumnya di tempat yang mudah dijangkau Si Kecil. Selain itu, Bunda juga bisa menghias botol minum tersebut dengan sedotan yang lucu. Dengan begitu, ia bisa menyukai botol minumnya dan tertarik untuk meminum air di dalamnya.
Jangan lupa juga untuk selalu membawa tempat minum Si Kecil saat mengajaknya beraktivitas di luar rumah, ya. Bunda bisa memilih botol yang praktis dan tidak mudah tumpah.
4. Batasi pilihan minuman anak
Jika air putih adalah satu-satunya minuman yang tersedia, anak-anak kemungkinan besar akan meminumnya dan hal ini bisa menjadi kebiasaan sehari-hari. Oleh karena itu, sebaiknya Bunda menyingkirkan segala minuman manis atau bersoda di rumah dan jadikanlah air putih sebagai satu-satunya pilihan Si Kecil untuk minum.
5. Jadilah panutan bagi anak
Hal penting yang juga perlu diingat adalah Bunda perlu menjadi contoh yang baik bagi Si Kecil. Perlihatkanlah air putih yang Bunda minum di depan Si Kecil. Makin sering Si Kecil melihat kebiasaan baik ini, makin besar pula kemungkinan ia untuk melakukan hal yang sama.
Itulah beragam tips membiasakan anak minum air putih yang bisa Bunda terapkan. Jika Bunda masih kesulitan untuk membiasakan Si Kecil minum air putih atau ia menunjukkan gejala dehidrasi, seperti pusing, mual, sakit kepala, urine berwarna kuning tua, bibir kering, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter anak. Sekarang, konsultasi dengan dokter jadi lebih mudah karena bisa lewat chat di aplikasi Alodokter, lho.
Selain dengan air putih, kebutuhan cairan Si Kecil juga bisa terpenuhi melalui buah-buahan atau sayuran yang banyak mengandung air, seperti mentimun, semangka, seledri, dan tomat.