Penyebab ADHD belum diketahui dengan pasti. Namun, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa ADHD terjadi akibat kombinasi dari faktor-faktor berikut:
- Keturunan atau faktor genetik, yaitu memiliki ibu, ayah, atau saudara kandung yang menderita ADHD atau gangguan mental lain
- Kelahiran prematur, yaitu lahir sebelum usia kehamilan 37 minggu
- Kelainan pada struktur atau fungsi otak
- Kerusakan otak sewaktu dalam kandungan
- Paparan racun dari lingkungan sewaktu masa kanak-kanak, misalnya paparan timbal dari cat
Anak juga lebih berisiko menderita ADHD bila ibunya menyalahgunakan NAPZA, mengonsumsi minuman beralkohol, atau merokok selama masa kehamilan. Risiko yang sama juga dapat terjadi pada anak yang ibunya mengalami stres saat hamil.