Dapyrin adalah obat yang dapat digunakan untuk menurunkan demam, serta meredakan nyeri, seperti pada sakit kepala atau sakit gigi. Obat ini memiliki dua sediaan, yaitu Dapyrin tablet dan sirop.
Dapyrin mengandung paracetamol, yang termasuk dalam golongan obat analgesik dan antipiretik. Obat ini mampu menurunkan suhu tubuh saat demam dan meredakan nyeri dengan cara bekerja langsung pada pusat pengaturan suhu dan nyeri di otak.
Dapyrin dijual secara bebas dan bisa dibeli tanpa resep dokter.
Apa Itu Dapyrin
Bahan aktif | Dapyrin tablet: |
500 mg paracetamol dalam tiap tablet | |
Dapyrin sirop: | |
120 mg paracetamol dalam tiap sendok takar (5 ml) | |
Golongan | Obat bebas |
Kategori | Analgesik dan antipiretik |
Manfaat | Meredakan nyeri dan demam |
Digunakan oleh | Dewasa dan anak-anak |
Dapyrin untuk ibu hamil | Kategori B: Studi pada binatang percobaan menunjukkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi hal ini tidak terkonfirmasi dengan data yang didapatkan dari studi terkontrol pada ibu hamil. |
Jika Anda sedang hamil, konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan obat ini. | |
Dapyrin untuk ibu menyusui | Paracetamol di dalam obat ini aman untuk ibu menyusui, selama penggunaannya sesuai dengan aturan pakai dan dosis yang dianjurkan. |
Bentuk obat | Tablet dan sirop |
Peringatan sebelum Mengonsumsi Dapyrin
Ada hal-hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mengonsumsi Dapyrin, antara lain:
- Jangan mengonsumsi Dapyrin jika Anda alergi terhadap obat ini atau paracetamol. Konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki.
- Jangan minum Dapyrin jika Anda sedang menderita gangguan fungsi hati yang berat.
- Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan obat ini jika Anda menderita penyakit ginjal, defisiensi G6PD, kecanduan alkohol, atau sering mengonsumsi minuman beralkohol.
- Diskusikan dengan dokter mengenai penggunaan obat ini jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
- Konsultasikan ke dokter mengenai penggunaan obat ini jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Hal ini untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
- Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah mengonsumsi Dapyrin.
Dosis dan Aturan Pakai Dapyrin
Berikut ini dosis Dapyrin untuk meredakan demam dan nyeri berdasarkan bentuk obat dan usia pasien:
Dapyrin tablet
- Dewasa dan anak usia di atas 12 tahun: 1 tablet, 3–4 kali sehari.
- Anak usia 6–12 tahun: ½–1 tablet, 3–4 kali sehari.
Dapyrin sirop
- Anak usia 9–12 tahun: 3–4 sendok takar, 3–4 kali sehari.
- Anak usia 6–9 tahun: 2–3 sendok takar, 3–4 kali sehari.
- Anak usia 2–6 tahun: 1–2 sendok takar, 3–4 kali sehari.
- Anak usia 1–2 tahun: 1 sendok takar, 3–4 kali sehari.
- Anak usia 0–1 tahun: ½ sendok takar, 3–4 kali sehari.
Cara Mengonsumsi Dapyrin dengan Benar
Konsumsi Dapyrin sesuai aturan pakai yang terdapat pada kemasan atau anjuran dokter. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.
Agar hasil pengobatan maksimal, ikutilah langkah-langkah menggunakan Dapyrin dengan benar berikut ini:
- Dapyrin dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan.
- Telan Dapyrin tablet dengan bantuan air putih.
- Gunakan sendok takar yang tersedia di dalam kemasan obat bila akan mengonsumsi Dapyrin sirop. Jangan menggunakan sendok makan atau sendok teh biasa karena dosis obat bisa tidak tepat.
- Hentikan penggunaan Dapyrin dan periksakan diri Anda ke dokter jika demam yang dialami tidak kunjung mereda setelah 2 hari mengonsumsi obat ini, atau bila nyeri tidak juga membaik setelah 5 hari menggunakan Dapyrin.
- Jika Anda lupa mengonsumsi Dapyrin, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila sudah mendekati jadwal konsumsi berikutnya, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
- Hentikan konsumsi obat Dapyrin bila keluhan yang Anda alami sudah mereda.
- Simpan Dapyrin di tempat bersuhu ruangan (di bawah 30°C), tertutup rapat, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Dapyrin dengan Obat Lain
Beberapa efek interaksi antarobat yang bisa terjadi jika obat dengan kandungan paracetamol, seperti Dapyrin, digunakan bersama dengan obat lain adalah:
- Penurunan penyerapan dan efektivitas paracetamol jika digunakan dengan cholestyramine
- Peningkatan penyerapan dan risiko terjadinya efek samping paracetamol jika digunakan dengan metoclopramide dan domperidone
- Peningkatan risiko terjadinya kerusakan hati jika digunakan dengan phenobarbital
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping paracetamol jika digunakan dengan probenecid atau isoniazid
- Penurunan efektivitas lamotrigine
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping chloramphenicol
Untuk menghindari efek interaksi antarobat yang tidak diinginkan, diskusikan dengan dokter jika hendak menggunakan obat, suplemen, atau produk herbal bersamaan dengan Dapyrin.
Efek Samping dan Bahaya Dapyrin
Bila digunakan sesuai dengan aturan pakai dan dosis yang dianjurkan, obat dengan kandungan paracetamol, seperti Dapyrin, sangat jarang menimbulkan efek samping.
Namun, penggunaan obat ini dalam jangka panjang atau dosis tinggi dapat menyebabkan gangguan fungsi dan kerusakan hati, yang bisa ditandai dengan mual, muntah, hilang nafsu makan, kulit dan mata menguning (penyakit kuning), maupun penurunan berat badan yang drastis.
Periksakan diri ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius tersebut.