Kanker otak terjadi ketika sel-sel di otak mengalami perubahan (mutasi) dan tumbuh tidak terkendali, serta membentuk tumor. Kanker otak bersifat ganas sehingga bisa menyebar ke sel-sel yang sehat dan jaringan di sekitarnya.
Belum diketahui secara pasti mengapa sel-sel tersebut berubah menjadi sel kanker. Akan tetapi, ada beberapa faktor risiko yang diduga dapat meningkatkan seseorang menderita kanker otak.
Faktor Risiko Kanker Otak
Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker otak:
- Terpapar radiasi pada kepala, misalnya karena menjalani radioterapi
- Menderita penyakit genetik, seperti sindrom Gorlin, sindrom Von Hippel-Lindau, sindrom Li-Fraumani, tuberous sclerosis, sindrom Turner, atau neurofibromatosis tipe 1 dan tipe 2
- Memiliki keluarga yang pernah menderita kanker otak
- Berusia lanjut
- Memiliki berat badan berlebih atau obesitas
- Merokok
- Menetap atau bekerja di daerah dengan tingkat polusi dan pencemaran lingkungan yang tinggi
- Menderita penyakit yang dapat menurunkan daya tahan tubuh, seperti HIV/AIDS