Neurosanbe Plus adalah obat yang bermanfaat untuk meredakan nyeri akibat peradangan dan kerusakan pada saraf. Obat ini hanya boleh digunakan berdasarkan anjuran dokter.
Neurosanbe Plus mengandung obat antinyeri metamizole dan vitamin neurotropik, yaitu vitamin B1, vitamin B6, dan vitamin B12. Metamizole mampu menghambat kerja prostaglandin, yaitu senyawa yang menimbulkan reaksi peradangan pada saraf.
Selain itu, vitamin B1, vitamin B6, dan vitamin B12 dapat mencegah kerusakan dan mendukung proses perbaikan saraf yang sudah rusak akibat peradangan. Dengan cara kerja ini, Neurosanbe Plus dapat mengurangi gejala gangguan saraf, seperti kebas, kesemutan, lemah otot, dan nyeri seperti kesetrum.
Apa Itu Neurosanbe Plus
Bahan aktif | Metamizole 500 mg, vitamin B1 50 mg, vitamin B6 100 mg, dan vitamin B12 100 mcg |
Golongan | Obat resep |
Kategori | Antinyeri, vitamin neurotropik |
Manfaat | Mengatasi nyeri akibat neuritis dan neuralgia |
Digunakan oleh | Dewasa |
Neurosanbe Plus untuk ibu hamil | Usia kehamilan <20 minggu: |
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. | |
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin. | |
Usia kehamilan ≥20 minggu: | |
Kategori D: Ada bukti bahwa kandungan obat berisiko terhadap janin manusia, tetapi besarnya manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar daripada risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam nyawa | |
Neurosanbe Plus untuk ibu menyusui | Jangan mengonsumsi Neurosanbe Plus tanpa seizin dokter bila Anda sedang menyusui. |
Bentuk obat | Tablet |
Peringatan sebelum Mengonsumsi Neurosanbe Plus
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mengonsumsi Neurosanbe Plus:
- Beri tahu dokter riwayat alergi yang Anda miliki. Neurosanbe Plus tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap kandungan obat ini.
- Beri tahu dokter jika Anda menderita penyakit ginjal, penyakit Leber, penyakit liver, defisiensi asam folat, defisiensi zat besi, penyakit infeksi, penyakit asam urat, hipokalemia, gangguan darah atau sumsum tulang belakang, radang usus, defisiensi G6PD, maupun porfiria.
- Jangan langsung mengemudi atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah minum Neurosanbe Plus. Obat ini dapat menyebabkan kesulitan dalam berkonsentrasi.
- Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
- Informasikan kepada dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, produk herbal, atau suplemen lain. Tujuannya adalah untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
- Beri tahu dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi Neurosanbe Plus jika direncanakan untuk menjalani operasi.
- Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah mengonsumsi Neurosanbe Plus.
Dosis dan Aturan Pakai Neurosanbe Plus
Dosis Neurosanbe Plus untuk mengobati nyeri akibat gangguan saraf pada orang dewasa adalah 1 kaplet 3 kali sehari. Dosis maksimal 4 kaplet per hari.
Cara Mengonsumsi Neurosanbe Plus dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk pada kemasan sebelum mengonsumsi Neurosanbe Plus. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.
Ikutilah langkah-langkah mengonsumsi Neurosanbe Plus dengan benar berikut ini agar pengobatan efektif:
- Neurosanbe Plus dapat diminum sebelum atau setelah makan. Disarankan untuk mengonsumsinya setelah makan untuk mencegah sakit perut.
- Telan tablet Neurosanbe Plus dengan bantuan air putih.
- Jika Anda lupa mengonsumsi Neurosanbe Plus, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila sudah mendekati jadwal konsumsi berikutnya, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
- Lakukan kontrol sesuai dengan jadwal yang diberikan dokter sehingga kondisi dan respons terapi dapat terpantau.
- Simpan Neurosanbe Plus di tempat bersuhu ruangan, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Neurosanbe Plus dengan Obat Lain
Efek interaksi antarobat yang bisa terjadi bila Neurosanbe Plus digunakan bersamaan dengan obat lain adalah:
- Penurunan efektivitas aspirin dan warfarin dalam mencegah penyakit kardiovaskular
- Penurunan efektivitas efavirenz dalam menangani infeksi virus HIV
- Penurunan efektivitas midazolam dan omeprazole
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping tizanidine
Untuk menghindari efek interaksi antarobat yang tidak diinginkan, Anda bisa bertanya kepada dokter melalui konsultasi online mengenai keamanan obat, suplemen, atau produk herbal yang akan dikonsumsi bersama Neurosanbe Plus.
Efek Samping dan Bahaya Neurosanbe Plus
Ada efek samping yang mungkin muncul setelah mengonsumsi Neurosanbe Plus, antara lain:
- Mual atau muntah
- Sulit berkonsentrasi
- Sakit perut
- Nyeri dada
- Jantung berdebar
- Urine kemerahan
- Ruam kulit
- Demam
- Menggigil
Periksakan diri ke dokter jika keluhan di atas tidak kunjung mereda atau malah memburuk. Segera cari pertolongan medis jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius di bawah ini:
- Agranulositosis, yang dapat ditandai dengan infeksi berulang
- Muncul ruam atau lepuhan yang bisa mengelupas di kulit sekitar mulut atau mata, serta disertai demam
- Rasa lelah yang berkepanjangan
- Mudah berdarah atau memar