Langkah utama untuk mencegah hepatitis B adalah melalui vaksinasi hepatitis B. Pada bayi, vaksinasi hepatitis B dilakukan sebanyak 4 kali. Dosis pertama diberikan setidaknya 12 jam setelah bayi lahir, kemudian dosis lanjutan diberikan berurutan di usia 2, 3, dan 4 bulan.
Vaksin hepatitis B juga wajib diberikan kepada anak, remaja usia di bawah 19 tahun, atau dewasa yang belum pernah mendapatkan vaksin ini. Vaksinasi hepatitis B juga perlu dilakukan pada orang yang akan bepergian ke daerah yang banyak terjadi kasus hepatitis B.
Selain itu, ada beberapa langkah lain untuk mencegah hepatitis B, yaitu:
- Jaga kebersihan tubuh dengan rutin mencuci tangan, terutama sebelum makan atau setelah beraktivitas di luar ruangan.
- Pastikan Anda dan pasangan telah menjalani pemeriksaan dan terbebas dari hepatitis B sebelum melakukan hubungan seksual.
- Gunakan kondom setiap hendak berhubungan seksual.
- Hindari penyalahgunaan NAPZA atau berbagi penggunaan jarum suntik. Hindari juga berbagi penggunaan alat cukur, sikat gigi, atau gunting kuku dengan orang lain.
- Bagi petugas medis, gunakan sarung tangan saat menangani pasien hepatitis B dan hindari kontak langsung dengan darah pasien.
- Jika berencana membuat tindikan atau tato, pastikan jarum atau peralatan yang digunakan sudah steril.