Osteoporosis terjadi secara bertahap dan sering kali tidak diiringi gejala apa pun. Namun, saat kepadatan tulang makin berkurang, salah satu gejala yang bisa muncul adalah patah tulang yang mudah terjadi meski hanya terkena benturan atau tekanan ringan.
Saat seseorang mengalami tulang retak atau patah akibat cedera, akan muncul keluhan berupa nyeri, bengkak, dan memar di area tulang yang patah. Penderita juga mungkin tidak mampu menggerakkan bagian tubuh tersebut.
Selain rasa sakit ketika tulang patah dan retak, penderita osteoporosis juga dapat mengalami gejala berikut:
- Postur tubuh membungkuk
- Penyusutan tinggi badan
- Nyeri punggung akibat tulang belakang patah
Kapan Harus ke Dokter
Segera ke dokter jika Anda mengalami keluhan yang disebutkan di atas. Jika tulang sampai retak atau patah, penanganan harus diberikan untuk meredakan gejala dan mencegah komplikasi.
Jika Anda memiliki faktor risiko untuk mengalami osteoporosis, seperti usia lanjut, menopause, atau gangguan hormonal, lakukan kontrol rutin untuk mendapatkan penanganan dan mencegah terjadinya patah tulang.