Gejala insomnia sangat beragam dan dapat dipengaruhi oleh kondisi fisik dan mental penderitanya. Namun, keluhan yang umumnya terjadi pada penderita insomnia adalah:
- Sulit memulai tidur pada malam hari
- Sering terbangun di malam hari dan sulit untuk tidur kembali
- Bangun terlalu awal pada pagi hari
- Selalu merasa tidak cukup tidur
Selain gejala di atas, ada pula gejala yang kerap menyertai insomnia, antara lain:
- Sakit kepala
- Lelah, lemas, dan mengantuk pada siang hari
- Mudah marah dan merasa depresi
- Tidak fokus, berkonsentrasi, dan mengingat
Pada insomnia sekunder, gejala-gejala lain yang muncul dapat berupa nyeri yang mengganggu pada malam hari, sesak napas, dan bolak-balik ke kamar mandi.
Kapan Harus ke Dokter
Lakukan pemeriksaan ke dokter jika kurang tidur yang Anda alami sampai menimbulkan dampak negatif, seperti sulit berkonsentrasi dan mudah marah, menyebabkan tensi tinggi atau tekanan darah tinggi, dan mengganggu kualitas hidup. Pemeriksaan penting untuk dilakukan terutama bila insomnia sudah berlangsung dalam hitungan bulan.
Melalui pemeriksaan, dokter dapat mengetahui penyebab insomnia dan merencanakan metode pengobatan yang tepat.